KABARBURSA.COM - Saham PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) terlihat semakin menyegarkan. Pada perdagangan sore, Selasa 21 Oktober 2025, SGER menunjukkan pergerakan yang sangat kuat dan menarik.
Harga sahamnya melonjak 7,73 persen, naik 34 poin ke level 474. Sebelumnya, harga sempat dibuka di level 442 dan menutup sesi sebelumnya di level 440. Kenaikan ini disertai dengan lonjakan volume transaksi sebesar 10,74 juta lot dan nilai transaksi mencapai Rp496,4 miliar. Ada minat beli yang sangat tinggi dari investor ritel maupun institusi.
Hal ini diperkuat dengan sisi teknikalnya. Sinyal pasar menunjukkan bahwa saham SGER berada dalam fase bullish kuat. Rangkuman indikator teknikal memberikan sinyal “Beli”, dengan 5 indikator menunjukkan beli, 1 netral, dan tidak ada sinyal jual.
Begitu pula dengan indikator Moving Average (MA). Seluruh 12 periode MA, mulai dari MA5 hingga MA200, berada di bawah harga saat ini. Artinya, tren naik yang solid dan berkelanjutan sudah nampak.
Beberapa indikator utama mengonfirmasi kondisi overbought namun, tetap dalam momentum positif. RSI (14) berada di level 81,15 menandakan Beli Berlebih. Namun, ini justru menunjukkan kekuatan tren naik yang masih belum menunjukkan tanda-tanda pelemahan.
Indikator Stochastic RSI (14) mencapai 100, juga menunjukkan area overbought, sementara MACD (12,26) berada di level 22,51 dan tetap memberi sinyal beli yang kuat. Indikator lainnya seperti ADX (14) di 39,26 menunjukkan tren yang kuat, sedangkan CCI (14) di 238,34 menandakan momentum bullish yang masih solid.
Dalam analisis volatilitas, ATR (14) di 29,57 menunjukkan bahwa saham ini memiliki volatilitas tinggi. Di sini fluktuasi harga dalam jangka pendek bisa cukup lebar, baik ke atas maupun ke bawah. Meski demikian, dominasi sinyal beli di hampir semua indikator utama mengindikasikan bahwa risiko koreksi besar masih terbatas dalam waktu dekat.
Target Berikutnya: Rp480 hingga Rp512
Dari sisi pivot point, level pivot klasik berada di 427, dengan resistance 1 di 460, resistance 2 di 479, dan resistance 3 di 512. Saat ini, harga 474 sudah menembus R1 dan mendekati R2, yang berarti saham ini sedang menuju area target berikut di sekitar Rp480–Rp512 jika momentum beli terus berlanjut.
Sementara itu, area support penting berada di kisaran Rp408–Rp427, yang berfungsi sebagai zona pertahanan kuat jika terjadi koreksi teknis.
Melihat perbandingan antara harga rata-rata transaksi (average 462) dan harga penutupan (474), terdapat indikasi bahwa mayoritas pelaku pasar masih berada dalam posisi floating profit, yang menunjukkan potensi lanjutan tren naik.
Dari sisi volume bid-offer, tekanan beli masih lebih tinggi daripada tekanan jual, menegaskan bahwa minat akumulasi masih aktif di pasar.
Secara keseluruhan, berdasarkan kekuatan tren, indikator teknikal, dan volume perdagangan yang besar, saham SGER berpotensi melanjutkan penguatan menuju target harga jangka pendek di kisaran Rp490–Rp512.
Namun, mengingat posisi indikator RSI dan CCI yang sudah menunjukkan area jenuh beli, peluang terjadinya konsolidasi ringan atau pullback teknis tetap perlu diantisipasi, terutama jika harga mendekati resistance kuat di Rp512.
Bagi trader harian, level entry ideal berada di kisaran Rp460–Rp466, yakni area support minor terdekat, untuk memaksimalkan potensi cuan dengan risiko yang lebih terukur. Sementara itu, target jangka pendek dapat diarahkan pada Rp490–Rp512, dan untuk jangka menengah, apabila momentum tetap terjaga, tidak menutup kemungkinan harga menembus level ARA di Rp550.
Dengan kondisi “Sangat Beli” di hampir seluruh indikator dan dominasi pembeli di pasar, saham SGER saat ini berada dalam fase bullish kuat, dan selama tidak terjadi pembalikan tren di bawah support Rp460, arah pergerakan selanjutnya cenderung tetap naik.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.