KABARBURSA.COM - Spotify Technology SA, platform streaming audio berbasis di Swedia, mencatatkan keuntungan pada kuartal pertama tahun ini. Lonjakan jumlah pelanggan berbayar terjadi berkat penawaran fitur-fitur baru.
Jumlah pelanggan berbayar meningkat sebesar 14 persen dari tahun ke tahun, mencapai 239 juta, demikian diumumkan oleh perusahaan pada hari Selasa melalui pernyataan resmi.
Angka ini sejalan dengan estimasi analis yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Sementara itu, total pengguna aktif, termasuk pengguna dengan paket-paket yang menampilkan iklan, tumbuh menjadi 615 juta, sedikit di bawah perkiraan analis sebesar 617,9 juta.
Spotify Technology telah meningkatkan harga langganan tahun lalu dan berencana untuk menaikkan biaya layanannya lagi.
Perusahaan juga sedang merancang paket baru, seperti paket yang akan menghilangkan buku audio dengan harga bulanan yang lebih rendah.
Total pendapatan Spotify Technology tumbuh 20 persen menjadi EUR3,6 miliar (setara USD3,8 miliar), juga sejalan dengan ekspektasi.
Laba operasional perusahaan yang disesuaikan mencapai EUR168 juta, dibandingkan dengan kerugian tahun lalu. Catatan laba operasional mengalahkan estimasi para analis.
Spotify memperkenalkan layanan buku audio (audiobooks) untuk paket langganan tahun lalu dan sejak saat itu telah berekspansi ke enam pasar.
Spotify mengatakan bahwa 25 persen pengguna yang memiliki akses ke penawaran ini telah menekan tombol play setidaknya satu kali.
Pengelola platform audio salah satu yang terbesar di dunia itu telah memangkas jumlah staf dan pemrograman podcastnya, meskipun telah memperbarui kesepakatan distribusinya dengan Joe Rogan pada bulan Februari dan mulai mempublikasikan acaranya secara lebih luas di YouTube dan Apple Podcast.
Spotify memperkirakan 631 juta pengguna aktif untuk kuartal kedua, termasuk 245 juta pelanggan premium, meleset dari proyeksi analis yang memperkirakan 637,1 juta.
Manajemen Spotify mengantisipasi penjualan sebesar EUR3,8 miliar, dibandingkan dengan estimasi rata-rata EUR3,76 miliar. Spotify memperkirakan pendapatan operasional sebesar EUR250 juta, di atas estimasi analis sebesar EUR175,3 juta.
Pada pra perdagangan, saham Spotify mengalami kenaikan lebih dari 8 persen.