Logo
>

Tiga Wilayah RI ini Punya IPH Tertinggi di Maret 2024

Ditulis oleh KabarBursa.com
Tiga Wilayah RI ini Punya IPH Tertinggi di Maret 2024

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat beberapa Kabupaten/Kota yang mengalami peningkatan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada Minggu keempat Maret 2024. Peningkatan ini disumbangkan oleh tiga komoditas pangan utama.

    Pelaksana Tugas Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan bahwa pada Minggu keempat terdapat tiga kabupaten/kota dengan kenaikan IPH tertinggi, yaitu Kabupaten Bolaang Mongondow Timur di Sulawesi Utara, Kabupaten Poso di Sulawesi Tengah, dan Kupang di Nusa Tenggara Timur (NTT).

    "Dalam ketiga provinsi ini, kenaikan IPH mencapai lebih dari 8 persen. Berita baiknya adalah jumlah kabupaten/kota yang mengalami peningkatan IPH ini mengalami penurunan dibandingkan dengan minggu ketiga bulan Maret 2023," ujarnya dalam Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan di Jakarta, Senin 1 April 2024.

    Amalia menjelaskan bahwa beberapa komoditas utama yang berkontribusi terhadap IPH di Sumatera antara lain cabai merah, daging ayam ras, dan beras. Sementara di Pulau Jawa, komoditas utama tersebut adalah daging ayam ras, telur ayam ras, dan beras.

    Di luar Pulau Jawa dan Sumatera, tiga komoditas yang paling berperan dalam kenaikan IPH adalah daging ayam ras, beras, dan cabai rawit.

    "Artinya, secara nasional ada tiga komoditas yang menjadi perhatian utama dan kami terus memantau kenaikan harganya, terutama daging ayam ras, beras, dan telur ayam ras," katanya.

    Lebih lanjut, Amalia menambahkan bahwa kenaikan harga telur ayam ras pada Minggu keempat Maret 2024 relatif lebih rendah dibandingkan dengan Minggu kedua Maret 2024.

    "Pada Minggu kedua Maret 2024, kenaikannya mencapai 6,89 persen, namun pada saat ini kenaikannya mulai melandai dan sejajar dengan minggu sebelumnya," tambahnya.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi