KABARBURSA.COM - Investment Consultant Reliance Sekuritas Indonesia, Reza Priyambada menilai upah buruh bisa mempengaruhi kinerja fundamental perusahaan.
Menurut Reza, upah buruh sudah menjadi komponen beban biaya pekerja oleh sejumlah perusahaan.
"Jelas akan mempengaruhi kinerja fundamental dari perusahaan," ujarnya kepada Kabar Bursa, Rabu 1 Mei 2024.
Kendati begitu, Reza menyampaikan pendapatan dari perusahaan akan semakin meningkat jika sepanjang bisa dikompensasi dengan adanya peningkatan kualitas, kompetensi, dan semangat kerja dari para buruh.
"Sehingga nantinya bisa berimbas pada peningkatan volume produksi dan volume jual maka pendapatan dari perusahaan pun akan semakin meningkat," jelasnya.
Peningkatan tersebut, kata Reza, dapat menutupi sejumlah beban biaya termasuk biaya pekerja, sehingga potensi menghasilkan laba pun akan semakin besar.
Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, mengumumkan bahwa May Day 2024 akan menjadi momen yang monumental dengan diselenggarakannya aksi di ratusan kota industri di seluruh Indonesia.
Lebih dari 200 ribu orang diharapkan akan berpartisipasi dalam May Day di berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Serang, Surabaya, Semarang, Batam, Makassar, Banjarmasin, Ternate, Mimika, dan lainnya.
Said Iqbal menegaskan bahwa terdapat dua tuntutan utama yang disuarakan oleh peserta May Day 2024 di seluruh Indonesia, yakni pencabutan Omnivus Law UU Cipta Kerja dan HOSTUM (Hapus OutSourcing Tolak Upah Murah).