KABARBURSA.COM - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengecam serangan Iran ke Israel pada hari Minggu 14 April 2024, sambil meminta dunia untuk tetap memberikan perhatian terhadap Ukraina.
Dalam pesan yang disampaikan di X, Zelensky menegaskan bahwa serangan Iran ke Israel tidak hanya mengancam kawasan tersebut, tetapi juga dunia secara keseluruhan. Ia menyamakan tindakan Iran dengan serangan Rusia ke Ukraina.
"Kolaborasi nyata antara kedua rezim (Iran dan Rusia) dalam menyebarkan teror harus direspons dengan tegas dan bersatu oleh dunia," tulis Zelensky.
Dalam pidato yang disiarkan pada malam hari, Zelensky juga memuji peran para sekutu Israel yang berhasil menghalau hampir seluruh serangan drone Iran.
Namun, Zelensky menekankan pentingnya agar para sekutu Barat tidak melupakan Ukraina yang masih terus berjuang melawan serangan Rusia.
"Ketika Ukraina meminta sekutunya untuk tidak mengabaikan rudal dan drone Rusia, itu adalah panggilan untuk bertindak dengan tegas. Kita tidak bisa hanya bergantung pada retorika," katanya, seperti dilaporkan oleh Reuters.
Lebih lanjut, Zelensky menjelaskan bahwa Ukraina telah lama menanti paket bantuan militer penting dari mitranya, terutama AS.
Presiden yang sebelumnya dikenal sebagai seorang komedian ini mendesak para sekutunya untuk segera memberikan bantuan militer kepada Ukraina.
"Fakta bahwa kita masih menunggu pemungutan suara di Kongres menunjukkan bahwa kepercayaan para teroris telah meningkat selama berbulan-bulan. Tidak ada lagi waktu untuk terbuang sia-sia," tegasnya.
Sebelumnya, Zelensky juga mengumumkan bahwa Jerman akan menyediakan sistem pertahanan udara Patriot buatan AS dan rudal pertahanan udara kepada Ukraina, namun hanya jika situasinya memasuki fase kritis.