KABARBURSA.COM – BYD resmi meluncurkan mobil baru jenis Station Wagon dengan teknologi elektrifikasi dan sederet fitur canggih. Mobil hybrid baru BYD tersebut adalah Seal 06 DM-i yang mengusung teknologi hibrida plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) dengan jarak tempuh mencapai 2.000 kilometer (km).
Secara tampilan, BYD Seal 06 DM-i mengusung desain elegan dan modern. Lekukan bodinya dirancang aerodinamis yang tetap berpaku pada bahasa desain "marine aesthetics".
Eksteriornya Seal 06 DM-i dilengkapi dengan lampu depan LED yang meruncing yang berpadu dengan daytime running light (DRL) berbentuk L.
Bumper depannya disertai grille trapesium dan gagang pintu tersembunyi di sisi sampingnya. Sebagai Station Wagon, BYD Seal 06 DM-i mengusung dimensi yang terbilang sedang. Ia memiliki panjang 4.850 mm, lebar 1.890 mm dan tinggi 1.505 mm, serta jarak sumbu roda 2.790 mm.
Bodi BYD Seal 06 DM-i terhitung aerodinamis karena memiliki koefisien hambatannya cukup rendah, sebesar 0,284 Cd (coefisient of drag) demi mendukung efisiensi bahan bakar dan stabilitas.
Varian BYD Seal 06 DM-i
Dalam segi performa, BYD Seal 06 DM-i menawarkan dua opsi powertrain. Pertama varian termurah atau entry-level dengan jarak tempuh 80 km dalam mode full listrik.
Varian ini mengusung mesin bensin 1.500 cc dengan tenaga 99 HP yang dikawinkan motor listrik berdaya 120 kW atau setara 161 HP. Selain itu Station Wagon BYD tersebut, memakai baterai LFP berkapasitas 10,08 kWh buatan FinDreams.
Dengan kombinasi tersebut, ia mampu berakselerasi dari kecepatan 0-100 km per jam dalam waktu 8,7 detik. BYD Seal 06 DM-i varian bawah ini memiliki konsumsi BBM 3,15 liter per 100 km.
Beralih ke varian tertingginya atau high-end, Seal 06 DM-i tetap membawa mesin serupa namun menggunakan motor listrik lebih besar berdaya 160 kW atau tenaganya setara 215 HP.

Berkat motor dengan daya lebih tinggi, BYD Seal 06 DM-i dapat melesat dari kecepatan 0-100 km per jam selama 7,7 detik. Dalam segi efisiensi, Seal 06 DM-i trim tertinggi ini mampu meraih konsumsi BBM 4,25 liter untuk perjalanan sejauh 100 km.
Dengan model full listrik, jarak tempuhnya mencapai 150 km berdasarkan pengujian berstandar CLTC. Efisiensi tersebut didukung baterai kapasitas 18,71 kWh dengan pengisian daya 30 sampai 80 persen hanya dalam 25 menit.
Namun yang lebih impresif, BYD Seal 06 DM-i mampu menjangkau jarak tempuh hingga 2.000 km dengan kondisi bahan bakar penuh sebesar 65 liter.
Interior dan Fitur Unggulan
Mobil Station Wagon dengan bodi yang panjang secara umum bakal menyuguhkan ruang kabin dan bagasi luas. Untuk Seal 06 DM-i menawarkan bagasi 670 liter yang bisa diperluas hingga 1.535 liter saat kursi belakang terlipat.

Selain itu, BYD memberikan lemari es built-in dengan fungsi pemanas pada kabinnya. Di samping itu ada fitur vehicle to load (V2L) untuk menyuplai daya ke perangkat eksternal layaknya genset.
Interior Seal 06 DM-i tidak luput dari sentuhan teknologi mutakhir dengan head unit layar sentuh 12,8 inci dan 15,6 inci untuk varian tertinggi.Dasbornya juga disertai panel instrumen kluster LCD ukuran 8,8 inci.
Untuk kenyamanan penumpang, jok depan mobil ini sudah dilengkapi fitur pemanas dan ventilasi. Ada pula sistem audio dengan 6 hingga 8 speaker, hingga 6 sampai 7 airbags.
Lebih canggih lagi, BYD Seal 06 DM-i memiliki teknologi keselamatan aktif (ADAS) yang disebut DiPilot 100 (God's Eye C) dengan 12 kamera, 12 radar ultrasonik, dan radar gelombang 5 mm.
Kenyamanan dan performa mobil ini juga ditunjang sistem suspensi adaptif DiSus-C pada varian atasnya.
Harga BYD Seal 06 DM-i dan Potensi Ekspor ke Eropa
BYD Seal 06 DM-i dijual dalam tiga tipe yakni Noble, Exclusive, dan Flagship. Harga mobil hybrid BYD Seal 06 DM-i Noble ditawarkan 109.800 yuan atau setara Rp248 jutaan, tipe Exclusive 119.800 yuan (Rp271 jutaan), dan Flagship yang dibanderol 129.800 yuan (Rp293 jutaan).
BYD terbilanv berani menghadirkan Station Wagon di pasar otomotif China. Sebab Station Wagon sebenarnya kurang populer di Tiongkok dibanding jenis SUV hingga Sedan.
Namun BYD Seal 06 DM-i, tetap berpotensi menarik minat konsumen dengan teknologi PHEV beserta efisiensi bahan bakarnya.
Selain itu BYD juga memproyeksikan model ini untuk diekspor ke pasar Eropa, mengikuti jejak mobil China lain seperti Zeekr 001, Nio ET5 Touring, dan Denza Z9 GT. Jika hadir di Indonesia, mobil baru BYD tersebut bakal bersaing dengan Mazda 6 Estate sebagai sesama Station Wagon.(*)