KABARBURSA.COM – Aplikasi tunjangan pengangguran di Amerika Serikat (AS) tercatat meningkat pekan lalu, menurut analisis Goldman Sachs Group Inc terhadap pengajuan di tingkat negara bagian yang dirilis selama penutupan pemerintahan federal.
Klaim awal meningkat menjadi sekitar 224.000 pada pekan yang berakhir 27 September, naik dari 218.000 pengajuan yang sebelumnya dilaporkan oleh pemerintah, kata tim ekonom Goldman Sachs yang dipimpin Jan Hatzius dalam catatan kepada klien.
Bank tersebut menggunakan faktor musiman yang telah disiapkan oleh Departemen Ketenagakerjaan untuk menyesuaikan data mentah yang tersedia di tingkat negara bagian.
Departemen Ketenagakerjaan tidak menerbitkan laporan mingguannya pada Kamis karena penutupan pemerintahan, meski tetap merilis data unduhan untuk sebagian besar negara bagian.
Laporan pekerjaan bulan September yang dijadwalkan rilis pada Jumat juga mengalami penundaan.
Sementara itu, klaim berkelanjutan, yang menjadi indikator jumlah penerima tunjangan, turun menjadi 1,91 juta pada pekan yang berakhir 20 September dari 1,93 juta pada minggu sebelumnya, menurut temuan para ekonom Goldman Sachs.
Para ekonom Goldman Sachs memperkirakan angka klaim awal untuk Arizona dan Massachusetts berdasarkan asumsi bahwa pengajuan di kedua negara bagian tersebut tetap sejalan dengan pekan sebelumnya.