Logo
>

KAI Ubah Perjalanan KAJJ Imbas Sport Solidarity Day

Ditulis oleh Pramirvan Datu
KAI Ubah Perjalanan KAJJ Imbas Sport Solidarity Day

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta melakukan penyesuaian pada pola keberangkatan 10 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ) dari Stasiun Gambir pada Minggu, 21 Juli 2024, untuk mengatasi potensi kepadatan lalu lintas akibat kegiatan Sport Solidarity Day di Jakarta.

    Selama rentang waktu dari pukul 06.00 WIB hingga 11.00 WIB, kereta api yang berangkat dari Stasiun Gambir akan berhenti di Stasiun Jatinegara untuk melayani penumpang. Ini merupakan langkah untuk menghindari keterlambatan penumpang yang mungkin terjadi karena kemacetan menuju Stasiun Gambir akibat aksi sosial tersebut.

    Waktu keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir tidak berubah. Berikut adalah daftar perjalanan kereta api jarak jauh yang akan berhenti di Stasiun Jatinegara pada hari tersebut:

    1. Argo Semeru Plb 18A – Relasi Gambir – Surabaya Gubeng, berangkat pukul 06.20 WIB.
    2. KA Papandayan Plb 7048 – Relasi Gambir – Garut, berangkat pukul 06.30 WIB.
    3. Argo Muria KA 14 – Relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng, berangkat pukul 07.00 WIB.
    4. Argo Bromo Anggrek KA 2 – Relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, berangkat pukul 08.20 WIB.
    5. Argo Cheribon KA 26 – Relasi Gambir – Cirebon, berangkat pukul 08.30 WIB.
    6. Taksaka KA 68 – Relasi Gambir – Yogyakarta, berangkat pukul 09.20 WIB.
    7. Pangandaran Plb 7028A – Relasi Gambir – Banjar, berangkat pukul 09.30 WIB.
    8. Sembrani Plb 62A – Relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, berangkat pukul 09.50 WIB.
    9. Argo Cheribon KA 22A – Relasi Gambir – Cirebon, berangkat pukul 10.10 WIB.
    10. Manahan KA 80 F – Relasi Gambir – Solo Balapan, berangkat pukul 10.30 WIB.

    Penumpang diharapkan tiba di stasiun lebih awal untuk menghindari antrean panjang selama proses check-in manual. Untuk informasi lebih lanjut, penumpang dapat menghubungi Contact Center 121 atau media sosial KAI 121.

    Investasi Signifikan

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI tidak menyetorkan dividen kepada negara sejak tahun 2021. Dengan kata lain, sudah beberapa tahun belakangan ini, BUMN ini tidak menyalurkan keuntungan kepada pemerintah.

    Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Kereta Api Indonesia (KAI), Salusra Wijaya, menjelaskan bahwa KAI mendapatkan penugasan untuk mengerjakan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Whoosh. Oleh karena itu, dana yang seharusnya dialokasikan sebagai dividen kepada negara dialihkan untuk memperkuat kondisi keuangan KAI.

    Keputusan ini diambil untuk memastikan bahwa perusahaan memiliki dana yang cukup untuk mendukung pelaksanaan dan penyelesaian proyek-proyek besar tersebut, yang memerlukan investasi signifikan dan bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur transportasi di Indonesia.

    “Sejak tahun 2021, KAI mendapatkan amanah dari komite kereta cepat untuk menahan dividen tersebut guna memperkuat keuangan KAI terkait dengan penugasan-penugasan yang diberikan,” kata Salusra dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 9 Juli 2024.

    Menurut Salusra, hal ini sesuai dengan keputusan Komite Kereta Cepat yang di dalamnya adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

    Meski demikian, kata Salusra, kontribusi PT KAI ke negara dalam bentuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan pajak meningkat selama 2018-2023.

    Adapun rinciannya, pada tahun 2018, jumlah dana yang dialokasikan sebesar Rp3,9 triliun, dan angka ini meningkat menjadi Rp4,4 triliun pada tahun 2019. Namun, pada tahun 2020 dan 2021, alokasi dana tersebut mengalami penurunan menjadi Rp3 triliun dan Rp2,9 triliun, karena PT KAI terdampak pandemi COVID-19.

    “Pandemi ini mempengaruhi kinerja keuangan KAI secara signifikan, sehingga berdampak pada kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba yang sebelumnya digunakan untuk membagikan dividen,” tuturnya.

    Kontribusi PNPB

    Kontribusi PNBP dari PT KAI mengalami peningkatan signifikan di tahun 2022, mencapai Rp3,1 triliun, dan melonjak lebih tinggi lagi di tahun 2023 menjadi Rp4,9 triliun. Peningkatan ini mencerminkan pemulihan kinerja keuangan KAI setelah dampak pandemi COVID-19 pada tahun sebelumnya. Hal ini juga menunjukkan bahwa KAI berhasil memperbaiki operasionalnya dan meningkatkan kontribusi ekonominya terhadap negara melalui berbagai proyek dan layanan yang disediakan.

    Selain itu, KAI telah menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) dari pemerintah sebesar Rp17,7 triliun selama 2015-2022, dan menerima PMN sebesar Rp2 triliun sebesar Rp2 triliun pada tahun anggaran 2015, yang dialokasikan dari pengalihan anggaran pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera untuk mendukung pembangunan LRT Jabodebek.

    Kemudian pada 2017, KAI kembali mendapatkan PMN sebesar Rp2 triliun untuk LRT Jabodebek dan PMN 2018 sebesar Rp3,6 triliun untuk LRT Jabodebek.

    Selanjutnya, pada 2021 KAI kembali mendapatkan PMN sebesar Rp6,9 triliun untuk pembangunan LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Whoosh. Pada 2022, KAI juga menerima Rp3,2 triliun untuk proyek Kereta Cepat.

     

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.