Logo
>

Menkeu Beberkan Penyebab Target Pajak Rp2.189 Triliun Gagal Tercapai

Menkeu Purbaya ungkap penerimaan pajak 2025 gagal capai target Rp2.189 T akibat ekonomi lesu. Namun defisit APBN tetap dijaga di bawah 3 persen PDB.

Ditulis oleh Ayyubi Kholid
Menkeu Beberkan Penyebab Target Pajak Rp2.189 Triliun Gagal Tercapai
Diskusi Financial Forum yang dihadiri Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti, Ketua Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar, Ketua LPS Anggito Abimanyu, Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, serta Ketua Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, pada 3 Desember 2025. Foto: KabarBursa.com/Ayyubi K.

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengisyaratkan, realisasi penerimaan pajak tahun 2025 berada di bawah target yang tercantum dalam Aanggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), yakni sebesar Rp2.189 triliun. Purbaya menyebut, tak tercapainya target pajak tersebut terjadi karena pelambatan ekonomi nasional. 

    “Pajak kita (tidak mencapai target) karena ekonominya lambat, ya di bawah target semula,” ujar Purbaya di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu, 3 Desember 2025.

    Kendati demikian, ia memastikan pemerintah akan tetap menjaga disiplin fiskal. Mantan anggota Dewan Pertimbangan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) periode 2016-2020 itu memastikan defisit APBN tahun ini tidak akan melewati ambang 3 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) sebagaimana diatur dalam UU Keuangan Negara.

    “Tentunya kita melakukan pengendalian-pengendalian supaya defisitnya tidak melebihi 3 persen. Jadi kita tidak akan melanggar defisit 3 persen untuk tahun ini,” kata Purbaya.

    Sebagai informasi, isu potensi shortfall pajak sejatinya bukan hal baru. Proyeksi bahwa target tahun 2025 tak akan terpenuhi sudah muncul sejak pertengahan tahun lalu ketika Sri Mulyani Indrawati masih menjabat Menteri Keuangan.

    Dalam Laporan Semester I dan Prognosis Semester II, pemerintah memperkirakan penerimaan hanya akan mencapai Rp2.076,9 triliun atau sekitar 94,9 persen dari target.

    Hingga Oktober 2025, realisasi penerimaan pajak tercatat Rp1.459 triliun. Jumlah ini lebih lebih rendah 3,8 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa tren perlambatan memang berlanjut hingga akhir tahun.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Ayyubi Kholid

    Bergabung di Kabar Bursa sejak 2024, sering menulis pemberitaan mengenai isu-isu ekonomi.