Logo
>

Meriahkan HUT RI Ke-79, Pemkot Gelar Semarang Great Sale

Ditulis oleh KabarBursa.com
Meriahkan HUT RI Ke-79, Pemkot Gelar Semarang Great Sale

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-79, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan menggelar sejumlah event dan program menarik, salah satunya adalah Semarang Great Sale (Semargres) 2024.

    Dengan mengusung tema 'Merdeka Belanja', Semargres digelar selama satu bulan penuh mulai tanggal 1 Agustus sampai dengan 31 Agustus 2024.

    "Dari tahun ke tahun, penyelenggaraan Semarang Great Sale selalu memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Semarang. Semoga tahun ini juga semakin meningkatkan omset UMKM sekaligus membuat bahagia masyarakat karena bisa belanja diskon besar-besaran," kata Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, Rabu, 31 Juli 2024.

    Hevearita pun mengapresiasi inisiatif Kamar Dagang Industri (Kadin) Kota Semarang yang selalu melakukan inovasi dalam setiap penyelenggaraan Semargres yang hingga kini telah mencapai edisi ke-13.

    "Saya mengajak masyarakat untuk berbelanja dan menikmati program diskon ini karena setahun hanya sekali. Selain belanja dapat diskon, bisa dapat hadiah pula," ujar Hevearita.

    Penyelenggaraan Semarang Great Sale 2024, Kadin akan berkolaborasi dengan berbagai asosiasi agar semakin banyak tenant yang berpartisipasi memberikan diskon.

    Hingga saat ini, beberapa pihak telah bergabung, di antaranya Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), 9 mall di Kota  Semarang, 39 retail Aprindo, 20 bar/entertainment service Pagersemar, serta 15 titik pasar tradisional dan PKL di Kota Semarang.

    Ketua Panitia Semarang Great Sale, Tanti Aqsa mengatakan bahwa penyelenggaraan Semargres kali ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian di Kota Semarang dengan melibatkan banyak tenant dan kolaborasi dengan 10 pasar tradisional serta lima paguyuban UMKM.

    "Hadiah Semargres tahun ini meliputi satu unit mobil, lima motor, laptop, serta barang elektronik lainnya," kata Tanti.

    Adapun target transaksi dalam Semargres tahun ini, kata Hevearita, diharapkan lebih tinggi dari tahun 2023. "Pada 2023, transaksi Semargres mencapai lebih dari Rp200 miliar, sedangkan tahun ini kami optimis transaksi bisa tembus Rp300 miliar," imbuhnya.

    Sementara itu, Ketua Kadin Kota Semarang, Arnaz Andrarasmara, mengucapkan rasa syukur atas konsistensi penyelenggaraan Semargres hingga ke-13 ini.

    "Alhamdulillah, Semargres kembali lagi. Ke-13 kali kami konsisten mengadakan Semargres. Kali ini di 2024, dengan panitia yang baru dan didukung oleh para pengusaha serta pemerintah kota, Insya Allah kegiatan Semargres bisa menaikkan lagi pertumbuhan ekonomi di Kota Semarang,” harap Arnaz.

    Rangkaian Semarang Great Sale 2024 di antaranya pada tanggal 2 Agustus bertepatan dengan pembukaan diadakan Festival Arak-arakan Cheng Ho 2024 (619 tahun).

    "Ini sebagai pengingat di mana hari itu Laksamana Cheng Ho datang ke Kota Semarang. Kami akan menggelar arak-arakan dari Klenteng Tay Kak Sie menuju Klenteng Agung Sam Poo Kong," ujar Arnaz.

    Agenda acara lainnya pada tanggal 24 Agustus akan diadakan 'Semarang Merdeka Flower Festival', yaitu berupa pawai pembangunan dengan konsep bunga.

    Dengan sejumlah event pariwisata tersebut, diharapkan peringatan HUT RI ke-79 RI di Kota Semarang akan semakin meriah sekaligus membangkitkan roda perekonomian di Kota Semarang.

    Sebelumnya, pada 27 Juli lalu, Pemkot Semarang telah menggelar Pandanaran Art Festival di kawasan Kota Lama dan kirab Ki Ageng Pandanaran dari Taman Indonesia Kaya hingga Makam Ki Ageng Pandanaran.

    Rembang Expo Raih Omzet Rp2,1 Miliar

    Sementara itu, selama tujuh hari pelaksanaan, omzet Rembang Expo 2024 telah mencapai Rp2,1 miliar.

    Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Rembang, M Mahfudz menyebutkan, meskipun target Rp3 miliar tidak tercapai, jumlah pengunjung yang datang mencapai 50.000 orang.

    "Faktor capaian omzet ini bervariasi. Kalau melihat laporan transaksi yang disampaikan masing-masing stan itu cukup menjanjikan, cukup menggembirakan," kata Mahfudz, Rabu, 31 Juli 2024.

    Asisten I Sekda Kabupaten Rembang Agus Salim menambahkan, Rembang Expo telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan ekonomi. Antusiasme masyarakat yang tinggi menunjukkan event tersebut sangat diminati oleh pelaku usaha, tidak terkecuali UMKM.

    "Kegiatan semacam ini oleh pengusaha dinilai sangat bermanfaat untuk perkembangan usahanya. Event ini sebagai promosi dan pemasaran produk, serta dapat digunakan para pengusaha untuk menangkap peluang pasar," ujarnya.

    Pengurus Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Rembang Siti Nur Inayah mengaku tak menyangka dengan minat masyarakat terhadap produk yang mereka tampilkan. Setiap hari, stan PPDI ramai dikunjungi, dan meraih omzet secara harian rata-rata di atas Rp800.000.

    "Saya kira tidak laku, ternyata laku. Per harinya rata-rata di atas Rp800.000. Yang paling laris itu tas perca kain batik yang dibuat oleh penyandang disabilitas tuna rungu wicara,” imbuhnya.

    Menurutnya, partisipasi dalam Rembang Expo tidak hanya soal transaksi di tempat, tetapi juga sebagai ajang promosi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap produk teman-teman penyandang disabilitas.

    "Kami sengaja memasang banner di stan dengan informasi kontak admin. Bahwa kami juga melayani pemesanan, seperti jahitan, jasa elektronik, hantaran, sampai jasa pijat pun kami tulis," tuturnya. (*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi