Logo
>

MRT Terapkan Kebijakan Jam Operasional

PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mencatat umlah penumpang mengalami lonjakan signifikan selama periode libur Idulfitri 2025.

Ditulis oleh Desty Luthfiani
MRT Terapkan Kebijakan Jam Operasional
Penumpang menunggu Kereta MRT di Stasiun Bundaran HI. MRT padat pengunjung di hari libur. Foto: Kabar Bursa/Abbas Sandji

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – Kepala Divisi Corporate Secretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Ahmad Pratomo, membeberkan jumlah penumpang mengalami lonjakan signifikan selama periode libur Idulfitri 2025. Selain itu ia juga mengumumkan operasional kereta tersebut hingga dini hari.

    PT MRT Jakarta (Perseroda) mencatat total 76.106 orang menggunakan layanan MRT Jakarta puncaknya dalam dua hari, yakni pada 31 Maret dan 1 April 2025. Pada hari pertama, jumlah penumpang mencapai 28.930 orang, sementara pada hari kedua meningkat menjadi 47.176 orang.  

    “Kami terus berkomitmen untuk memberikan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pengguna MRT Jakarta. Tren penggunaan MRT Jakarta selama libur Idulfitri menunjukkan bahwa masyarakat tetap mengandalkan transportasi publik untuk mobilitasnya,” kata Ahmat dalam keterangan tertulis resminya di Jakarta pada Rabu, 2 April 2025.

    Ahmad belum memberikan data H+2 Lebaran Idulfitri atau pada 2 April 2025. Namun, ia mengumumkan untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat selama libur Idulfitri, PT MRT Jakarta (Perseroda) menerapkan pola operasional akhir pekan dengan jam operasional mulai pukul 05.00 hingga 24.00 WIB serta selang waktu keberangkatan setiap 10 menit. 

    Padahal untuk hari biasa frekuensi keberangkatan kereta lebih cepat saat jam sibuk guna mengakomodasi lonjakan pengguna. Pada pagi hari, pukul 07.00 hingga 09.00 WIB, serta sore hari, pukul 17.00 hingga 19.00 WIB, kereta MRT Jakarta berangkat setiap lima menit sekali. Sementara itu, di luar jam sibuk, selang waktu keberangkatan menjadi setiap 10 menit. Rencana penerapan jadwal ini akan berlangsung hingga arus balik.

    "Jumlah penumpang tersebut menunjukkan bahwa MRT Jakarta masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat untuk bepergian, baik untuk bersilaturahmi, berwisata, maupun aktivitas lainnya di Jakarta.," tutur dia.

    Selain memastikan kelancaran operasional, PT MRT Jakarta (Perseroda) turut menghadirkan berbagai program gaya hidup seperti promo dan hadiah menarik melalui aplikasi MyMRTJ serta penawaran khusus pada layanan feeder. Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna sekaligus menarik lebih banyak masyarakat untuk menggunakan transportasi publik.  

    Layanan feeder adalah layanan transportasi pengumpan yang berfungsi menghubungkan penumpang dari area sekitar ke stasiun MRT Jakarta atau sebaliknya. Tujuannya adalah memudahkan mobilitas pengguna dengan menyediakan akses yang lebih nyaman ke jaringan MRT.

    Sebelumnya tak hanya MRT, lonjakan volume pemudik merata di semua lini.

    Jasa Marga mencatat lonjakan volume lalu lintas di berbagai ruas tol Jabodetabek dan Jawa Barat selama periode H-10 hingga H-1 Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah atau 2025. Berdasarkan data yang dirilis Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, hingga 31 Maret 2025 total kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek melalui Gerbang Tol (GT) Cengkareng dan GT Ciawi 1 mencapai 1.000.643 unit, meningkat 2,61 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 975.196 kendaraan.

    Di GT Cengkareng, volume kendaraan yang mengarah ke Bandara Soekarno-Hatta mencapai 663.879 unit, naik tipis 0,85 persen dari tahun 2024 yang mencatat 658.283 kendaraan. Sementara itu, GT Ciawi 1 yang mengarah ke kawasan Puncak mengalami kenaikan lalu lintas sebesar 6,62 persen menjadi 336.764 kendaraan dibandingkan 316.913 kendaraan pada periode yang sama tahun lalu.

    Peningkatan juga terjadi di wilayah Jawa Barat, di mana volume kendaraan menuju Bandung dan Rancaekek tercatat mencapai 676.738 unit, tumbuh 6,87 persen dari tahun sebelumnya yang sebanyak 633.225 kendaraan. Lonjakan signifikan terjadi di GT Cileunyi dengan volume kendaraan mencapai 351.513 unit, meningkat 12,58 persen dari 312.239 unit pada tahun 2024. Sementara itu, GT Pasteur yang menjadi akses utama ke Kota Bandung mencatat kenaikan 1,32 persen menjadi 325.225 kendaraan dari tahun sebelumnya yang mencapai 320.986 unit.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, mengungkapkan bahwa peningkatan lalu lintas ini sudah diprediksi sebelumnya.

    "Kami telah menyiapkan berbagai skenario rekayasa lalu lintas serta menambah layanan operasional di gerbang tol dan rest area untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik," ujarnya melalui keterangan resminya.

    Jasa Marga memproyeksikan peningkatan lalu lintas akan berlanjut pada Hari H Lebaran akibat arus silaturahmi, khususnya di Ruas Tol Jagorawi, Tol Dalam Kota, dan JORR. Untuk mengantisipasi kepadatan, perusahaan telah menyiapkan berbagai fasilitas di sejumlah rest area, termasuk di KM 10, KM 35, dan KM 45 di Tol Jagorawi arah Puncak serta KM 72, KM 88, dan KM 147 di Tol Cipularang arah Bandung.

    Sementara itu, aktivitas transportasi juga mengalami lonjakan di sektor kereta cepat. Pada hari pertama Lebaran, Stasiun Whoosh terpantau tetap ramai, terutama pada rute Halim-Bandung. 

    General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyebut peningkatan signifikan terjadi sejak pukul 11.00 WIB kemarin, dengan banyak penumpang yang memilih berangkat setelah Salat Ied di Jakarta.

    “Sejak siang hari, Stasiun Halim mulai dipadati oleh penumpang yang hendak menuju Bandung untuk bersilaturahmi atau berlibur. Kecepatan perjalanan yang hanya sekitar 45 menit membuat fleksibilitas perjalanan semakin tinggi,” ujar Eva.

    Operasional Whoosh tetap berjalan normal dengan total 62 perjalanan per hari dan headway setiap 30 menit. Selama periode Lebaran, sebanyak 180 ribu tiket telah terjual, menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta cepat ini.

    Eva menegaskan bahwa KCIC terus berkomitmen menjaga kenyamanan dan kelancaran perjalanan selama musim liburan ini. “Kami memastikan perjalanan silaturahmi maupun liburan tetap nyaman, aman, dan lancar,” tambahnya.

    Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat mengakses kanal resmi Jasa Marga di www.jasamarga.com atau menghubungi Contact Center KCIC melalui 150909.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Desty Luthfiani

    Desty Luthfiani seorang jurnalis muda yang bergabung dengan KabarBursa.com sejak Desember 2024 lalu. Perempuan yang akrab dengan sapaan Desty ini sudah berkecimpung di dunia jurnalistik cukup lama. Dimulai sejak mengenyam pendidikan di salah satu Universitas negeri di Surakarta dengan fokus komunikasi jurnalistik. Perempuan asal Jawa Tengah dulu juga aktif dalam kegiatan organisasi teater kampus, radio kampus dan pers mahasiswa jurusan. Selain itu dia juga sempat mendirikan komunitas peduli budaya dengan konten-konten kebudayaan bernama "Mata Budaya". 

    Karir jurnalisnya dimulai saat Desty menjalani magang pendidikan di Times Indonesia biro Yogyakarta pada 2019-2020. Kemudian dilanjutkan magang pendidikan lagi di media lokal Solopos pada 2020. Dilanjutkan bekerja di beberapa media maenstream yang terverifikasi dewan pers.

    Ia pernah ditempatkan di desk hukum kriminal, ekonomi dan nasional politik. Sekarang fokus penulisan di KabarBursa.com mengulas informasi seputar ekonomi dan pasar modal.

    Motivasi yang diilhami Desty yakni "do anything what i want artinya melakukan segala sesuatu yang disuka. Melakukan segala sesuatu semaksimal mungkin, berpegang teguh pada kebenaran dan menjadi bermanfaat untuk Republik".