Logo
>

Pertamina Patra Niaga Penuhi Avtur untuk Haji 2024

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Pertamina Patra Niaga Penuhi Avtur untuk Haji 2024

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Pertamina Patra Niaga berhasil memenuhi kebutuhan avtur di 13 bandara yang melayani penerbangan haji di seluruh Indonesia,

    “Pertamina Patra Niaga bersama pemerintah, otoritas bandara, maskapai, dan lembaga lainnya senantiasa berkoordinasi sehingga operasional penerbangan haji tahun 2024 berhasil kami tunaikan dengan menjaga ketahanan stok avtur untuk menjamin keberlanjutan suplai avtur ke maskapai,” ujar Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya yang diterima di Jakarta, Selasa 23 Juli 2024.

    Sebagai pendukung penyediaan bahan bakar avtur untuk penerbangan ibadah haji 2024, PT Pertamina Patra Niaga mencatat penyaluran sebanyak 95 ribu kiloliter (KL) avtur dari fase keberangkatan dan fase kepulangan.

    Fase keberangkatan berlangsung pada 12 Mei–10 Juni 2024 dan fase pemulangan pada 22 Juni–22 Juli 2024.

    “Rata-rata penyaluran masa penerbangan haji adalah 12.680 KL per hari atau naik sekitar 11 persen dari rataan harian normal sebesar 11.428 KL per hari,” ujar Maya.

    Maya menambahkan, penyaluran avtur di 13 AFT (Aviation Fuel Terminal) di bandara embarkasi dan debarkasi selama penerbangan haji juga didukung oleh penambahan sarana, dari mulai refueller, storage tank, dan puluhan petugas yang melayani kebutuhan avtur maskapai penerbangan haji.

    “Selain menambah jam operasional selama 24 jam selama penerbangan haji, kami juga menambah operator refueller pada jam-jam penerbangan haji untuk mendukung armada truk refueller yang kami tambahkan di 13 bandara tersebut, serta berkoordinasi dengan pihak pihak terkait untuk penyiapan parking stand dan uplift volume,” ucap Maya.

    Sebanyak 13 bandara yang dimaksud, yakni Bandara Iskandar Muda, Aceh; Bandara Kualanamu, Medan; Bandara Minangkabau, Padang; Bandara Hang Nadim, Batam; Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang.

    Kemudian Bandara Soekarno Hatta, Jakarta; Bandara Adi Sumarmo, Solo; Bandara Juanda, Surabaya; Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin; Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan.

    Selanjutnya Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar; Bandara Lombok, Lombok; dan Bandara Kertajati, Majalengka.

    Respons Konflik Timur Tengah

    Pertamina Patra Niaga mengungkapkan responsnya terhadap dinamika harga minyak dunia yang terus meningkat dan dampaknya terhadap BBM dan LPG.

    Harga minyak mentah Brent, misalnya, melonjak di atas US$ 90, sementara harga West Texas Intermediate (WTI) mendekati USD86.

    Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menekankan bahwa perusahaan terus memantau situasi global yang memengaruhi harga minyak dan produksi BBM dalam negeri. Mereka telah mengambil langkah-langkah untuk mengurangi dampak fluktuasi harga tersebut terhadap operasional. “Strategi manajemen risiko telah diterapkan untuk mengatasi kenaikan biaya akibat pelemahan nilai tukar, termasuk hedging nilai valas dan efisiensi biaya distribusi. Mereka juga terus mencari sumber daya LPG dan BBM yang optimal,” katanya dikutip Selasa 16 April 2024.

    Sebagai badan usaha yang bertugas dalam Penugasan Khusus Operasi (PSO), Pertamina Patra Niaga tetap berkomitmen untuk memastikan pasokan BBM dan LPG sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sehingga mendukung perekonomian domestik.  “Dalam hal harga BBM dan LPG, Pertamina Patra Niaga juga berjanji untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional,” beber Irto.

    Ketersediaan BBM

    Memasuki masa puncak arus balik, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) yaitu Pertamina Patra Niaga terus mempersiapkan diri dan memonitor ketersediaan BBM di jalur-jalur krusial, salah satunya dengan pengecekan langsung jalur Yogyakarta menuju akses tol fungsional Klaten.

    Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra mengatakan kehandalan layanan saat arus balik sama pentingnya seperti arus mudik lalu.

    “Melihat pergerakan saat arus mudik, kami dilapangan terus siaga memastikan BBM tersedia bagi masyarakat. Berkaca pada arus mudik, tol fungsional Klaten menuju Jogjakarta ini menjadi salah satu jalur yang ramai dimanfaatkan pemudik,” terang Mars Ega, Sabtu 13 April 2024.

    Pada masa mudik lalu, terjadi peningkatan sekitar 39 persen untuk konsumsi BBM gasoline di jalur Sragen menuju Jogjakarta.

    Selain mengantisipasi lonjakan konsumsi BBM, Mars Ega mengatakan Pertamina Patra Niaga juga menyiagakan 2 motorist Pertamina Delivery Service (PDS), 1 berada di gate fungsional Banyudono – Boyolali dan 1 bersiaga di exit Ngawen – Klaten.

    “Terjadi lonjakan konsumsi BBM, sedangkan di tol fungsional ini belum ada akses SPBU, disinilah manfaat motorist hadir. Saat arus mudik lalu, ada 3 pemudik yang dibantu oleh layanan motoris kami,” lanjut Ega.

    Mars Ega juga melakukan pengecekan di beberapa rest area di wilayah Sragen. Menurutnya, SPBU di rest area perbatasan seperti Sragen ini sangat strategis karena berada di tengah perjalanan arus balik dari berbagai wilayah di Jawa Timur.

    “Kami pastikan stok di SPBU rest area tersedia, mobile storage (mobil tanki standby berisi BBM) juga masih kami siagakan. Kami imbau pemudik juga terus mengecek BBM-nya dan upayakan selalu terisi penuh ketika bisa mengisi, dan jika darurat butuh BBM ditengah perjalanan, silahkan hubungi 135,” tukas Mars Ega.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.