Logo
>

Upaya BRI Berdayakan Masyarakat Nusakambangan-Keberlanjutan Lingkungan

BRI dukung pembangunan BLK di Nusakambangan dan tanam 360 Ribu Pohon Kelapa.

Ditulis oleh Harun Rasyid
Upaya BRI Berdayakan Masyarakat Nusakambangan-Keberlanjutan Lingkungan
Bank BRI lakukan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan di Nusakambangan. Foto: dok. BRI

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mendukung usaha pemberdayaan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.

    Kali ini, usaha BRI tersebut digulirkan melalui dukungan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Nusakambangan serta penanaman 360 ribu pohon kelapa.

    Menurut pihak BRI, bentuk dukungan kepada masyarakat dan lingkungan ini demi memenuhi implementasi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dan 13 Program Akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI (Kemenimipas).

    Untuk itu, BLK konveksi yang didukung BRI tersebut tercatat mampu menampung hingga 250 peserta pelatihan. Fokus pelatihan, diarahkan pada keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan dunia usaha dan industri.

    Harapannya, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) memiliki daya saing yang lebih baik dan bisa berintegrasi kembali ke masyarakat dengan bekal keterampilan yang produktif.

    Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto, menyampaikan apresiasinya atas peran maupun kontribusi terhadap BRI.

    “Kolaborasi dengan BRI melalui pembangunan BLK ini menjadi langkah nyata dalam menciptakan kesempatan kedua bagi Warga Binaan Pemasyarakatan. Kami berharap para peserta pelatihan dapat memperoleh keterampilan yang bermanfaat sehingga mampu kembali ke masyarakat dengan lebih produktif, mandiri, dan berdaya saing,” ujar Agus dalam keterangan resmi, Kamis 11 September 2025.

    BRI Pertegas Komitmen Sosial dan Inklusi

    Sejalan dengan hal tersebut, Direktur Corporate Banking BRI, Riko Tasmaya, menegaskan komitmen perseroan dalam mendukung program pemerintah di bidang inklusi sosial.

    “Pembangunan Balai Latihan Kerja merupakan bagian dari komitmen BRI dalam mendukung program pemerintah di bidang pemberdayaan masyarakat dan inklusi sosial. Kami berharap fasilitas ini dapat membuka peluang baru bagi para WBP untuk meningkatkan kualitas hidupnya,” ujar Riko.

    Penanaman 360 Ribu Pohon Kelapa

    Tak hanya fokus pada pengembangan SDM, BRI juga terlibat dalam program penanaman 360 ribu pohon kelapa yang diinisiasi Kemenimipas. 

    Bank BRI dukung keberlanjutan lingkungan dengan langkah penanaman 360 ribu pohon Kelapa. Foto: dok. BRI

    Program ini diharapkan memperkuat ketahanan pangan nasional sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

    Dengan meningkatnya produksi kelapa, masyarakat berpotensi memperoleh tambahan pendapatan dari berbagai produk turunan kelapa yang memiliki nilai ekonomi tinggi.

    Dorong Ekosistem Ekonomi Berkelanjutan

    Langkah BRI ini sejalan dengan strategi perseroan dalam membangun ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sinergi dengan pemerintah, BRI terus memperkuat perannya sebagai mitra strategis dalam mendorong pembangunan sosial, pemberdayaan masyarakat, dan penguatan fondasi ekonomi nasional.

    “BRI percaya bahwa keberlanjutan ekonomi dan sosial harus berjalan beriringan. Dengan mendukung pembangunan Balai Latihan Kerja dan penanaman pohon kelapa, kami berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan masa depan Indonesia,” jelas Riko.

    UMKM BRI Hasilkan Produk Diaper Ramah Lingkungan

    Berangkat dari keprihatinan atas pencemaran Sungai Brantas yang kerap dipenuhi sampah plastik sekali pakai, UMKM asal Surabaya, Bumbi, menghadirkan inovasi popok alias diaper ramah lingkungan yang dapat digunakan kembali.

    Bahkan, usaha ini membuka lapangan kerja inklusif dengan melibatkan perempuan dan penyandang disabilitas dalam proses produksinya.

    Celia Siura, pendiri Bumbi, menuturkan bahwa popok sekali pakai menjadi salah satu penyumbang terbesar sampah plastik rumah tangga.

    “Di lapangan, praktik pembuangan yang kurang tepat masih sering terjadi. Banyak orang tua khawatir membakar popok dapat berdampak buruk bagi bayi, sehingga popok sekali pakai akhirnya dibuang secara sembarangan dan menumpuk di lingkungan sekitar kita,” jelas Celia.

    Sebagai solusi, Celia pun merancang sebuah popok kain, di mana residu popok dapat dicuci menggunakan deterjen ramah lingkungan sehingga mengurangi ketergantungan pada Tempat Pembuangan Sampah (TPS) maupun kebiasan membakar sampah.

    “Dengan desain berbahan katun yang lembut dan nyaman, popok Bumbi dilengkapi adjustable button sehingga bisa digunakan dalam rentang usia yang lebih panjang. Produk ini juga telah terverifikasi standar SNI, menjamin mutu dan keamanan,” ujarnya.

    Untuk memperkuat keberlanjutan, Bumbi juga menghadirkan paket adopsi praktis, mulai dari starter kit, opsi pembiayaan, hingga portable washing yang dirancang agar keluarga lebih mudah beralih ke produk “guna ulang”.

    Prinsip sirkular dan lokal pun menjadi bagian penting dari perjalanan Bumbi. Hal ini lantaran seluruh proses produksi dilakukan di Indonesia melalui rantai pasok inklusif yang memberdayakan perempuan dan penyandang disabilitas.

    Selain itu, Bumbi juga melibatkan kader kesehatan, komunitas ibu-ibu yang dilatih untuk berperan sebagai edukator sekaligus penjual di tingkat komunitas.

    “Dengan cara ini, pendapatan rumah tangga dapat bertambah, sekaligus bisa memperkuat literasi kesehatan dan lingkungan di tingkat keluarga mengenai dampak lingkungan, manfaat kesehatan, hingga potensi penghematan keluarga,” jelas Celia.

    Rangkaian upaya dari bisnis Celia itupun mendapat apresiasi di tingkat nasional. Bumbi berhasil meraih penghargaan Pengusaha Muda BRILiaN pada tahun 2024 untuk Best of The Best kategori Fashion & Wastra, sebagai bentuk pengakuan atas kontribusinya dalam menghadirkan solusi ramah lingkungan sekaligus memberdayakan komunitas. (info-bks/*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Harun Rasyid

    Harun Rasyid adalah jurnalis KabarBursa.com yang fokus pada liputan pasar modal, sektor komersial, dan industri otomotif. Berbekal pengalaman peliputan ekonomi dan bisnis, ia mengolah data dan regulasi menjadi laporan faktual yang mendukung pengambilan keputusan pelaku pasar dan investor. Gaya penulisan lugas, berbasis riset, dan memenuhi standar etika jurnalistik.