Logo
>

10 Produk Israel yang Diboikot di Indonesia

Ditulis oleh KabarBursa.com
10 Produk Israel yang Diboikot di Indonesia

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) mengimbau umat Islam di Tanah Air untuk menghindari penggunaan produk-produk yang terafiliasi dengan Israel mulai Ramadhan tahun 2024 ini.

    Imbauan itu dilakukan sebagai komitmen untuk melaksanakan anjuran Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang menghendaki umat Muslim meninggalkan produk yang diproduksi perusahaan yang terafiliasi dengan Israel.

    Direktur Eksekutif YKMI Ahmad Himawan menegaskan, pihaknya menyikapi dan melanjutkan anjuran MUI untuk melaksanakan gerakan #RamadhanTanpaGenosida.

    Mengenai produk-produk mana saja yang harus diboikot karena diindikasikan terafiliasi dengan Israel, Himawan mengatakan, berdasarkan analisis serta kajian internal YKMI, ada situs terpercaya yang dapat dijadikan rujukan oleh umat Muslim di Indonesia.

    "Nama situsnya yakni Boycott.Thewitness dan Bdnaash," kata Himawan melalui siaran persnya secara, Sabtu, 16 Maret 2024.

    Lalu, dia menyebutkan 10 daftar produk yang terindikasi berafiliasi dengan Israel, yakni Starbucks, Danone, Nestle, Zara, Kraft Heinz, Unilever, Coca Cola Group, McDonalds, Mondelez, Burger King, dan Kurma Israel.

    "Produk dari brand tersebut harus dihindari atau wajib diboikot mulai Ramadhan 1445 Hijriah. Konsumen Muslim di Indonesia harus menggunakan produk-produk alternatif sebagai pengganti," ujarnya.

    Himawan membeberkan, ada tiga kriteria yang menjadikan produk-produk tersebut dinyatakan terafiliasi Israel atau produk genosida, meski beberapa di antaranya sepenuhnya diproduksi di Indonesia.

    "Pertama, sebagian atau saham dimiliki oleh perusahaan atau orang Israel. Kedua, perusahaan secara terbuka atau tersirat memberikan dukungan kepada Israel dan kejahatan Israel di Palestina. Dan, ketiga, terdaftar dalam situs-situs internasional kredibel yang memiliki data keterlibatan perusahaan-perusahaan global yang memiliki afiliasi dengan Israel, seperti Boycott.Thewitness dan Bdnaash," jelas Himawan.

    Selain sepuluh produk terafiliasi yang disebutkan YKMI di atas, kata Himawan, ada beberapa produk genosida lainnya yang sering dikonsumsi masyarakat Indonesia, seperti KFC, Pizza Hut, dan P&G.

    Ia mempersilakan masyarakat di Indonesia, khususnya umat Islam, dapat mengecek secara langsung validitas informasi melalui situs Boycott.thewitness.news dan bdnaash.com.

    YKMI berkeyakinan aksi boikot produk yang terafiliasi dengan Israel memberikan manfaat bagi nilai-nilai kemanusiaan dan perjuangan Palestina.

    YKMI mencurigai, ada upaya dari pihak tertentu untuk menggagalkan aksi boikot produk-produk yang berafiliasi dengan Israel karena mereka bersinggungan dengan produk-produk tersebut.

    "YKMI percaya aksi boikot ini akan lebih besar manfaatnya bagi kemanusiaan dibandingkan dengan efek negatifnya yang coba dibesar-besarkan untuk menggagalkan gerakan ini. Misalnya, tuduhan bakal munculnya pengangguran karena aksi boikot ini," ujarnya.

    Dia menilai, sejak muncul aksi seruan boikot produk terafiliasi Israel, jumlah masyarakat yang beralih menggunakan produk lokal semakin banyak dan masif.

    Bahkan dampak positifnya, perusahaan-perusahaan nasional yang tidak terafiliasi Israel juga mulai membuka lapangan pekerjaan baru yang terbuka untuk seluruh level pekerjaan.

    Adapun gerakan boikot tersebut dikenal dengan gerakan #RamadhanTanpaProdukGenosida.

    Hadir juga dalam acara diskusi tersebut yaitu aktivis Muslim Zahra dan perwakilan pengacara Muslim Ahmad Wakil Kamal. (*/adi)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi