Logo
>

Amerika Serikat di Titik Tertinggi Angka Pengangguran

Ditulis oleh KabarBursa.com
Amerika Serikat di Titik Tertinggi Angka Pengangguran

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Tingkat pengangguran di Amerika Serikat (AS) naik ke tingkat tertinggi dalam dua tahun pada bulan Januari 2024, meskipun lapangan kerja yang diciptakan lebih banyak dari perkiraan. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa tingkat pengangguran AS naik menjadi 3,9 persen, meningkat dari 3,7 persen pada bulan Januari 2024, meskipun korporasi menambah 275.000 lapangan kerja.

    Laporan bulanan tentang tingkat pengangguran AS diawasi dengan ketat untuk mencari petunjuk tentang bagaimana ekonomi terbesar di dunia ini menyerap lonjakan biaya pinjaman sejak tahun 2022. Lonjakan biaya pinjaman tersebut telah menjadi perhatian utama dalam mengukur kesehatan ekonomi AS, dan data pengangguran menjadi salah satu indikator penting dalam hal ini.

    Para analis mengungkapkan bahwa angka-angka terbaru menunjukkan sinyal yang beragam. Namun, secara keseluruhan, laporan tersebut tidak menimbulkan kekhawatiran besar atau meningkatkan kekhawatiran bahwa perekonomian AS akan dirugikan oleh kenaikan suku bunga. Josh Furman, seorang profesor dari Harvard dan mantan penasihat ekonomi Barack Obama, menyatakan melalui media sosial bahwa "secara keseluruhan keadaannya masih terlihat baik." Ini menunjukkan bahwa meskipun ada variasi dalam data ekonomi terbaru, evaluasi keseluruhan masih mengindikasikan situasi yang stabil atau membaik untuk perekonomian AS.

    Furman menambahkan bahwa angka-angka terbaru ini membuat keseimbangan kekhawatiran sedikit menjauh dari inflasi dan menuju resesi. Angka resmi menunjukkan perekrutan tenaga kerja oleh perusahaan layanan kesehatan, pemerintah, serta bar dan restoran mendorong peningkatan lapangan kerja pada bulan Februari 2024.

    Meskipun kenaikan tersebut lebih besar dari perkiraan banyak analis, Departemen Tenaga Kerja juga mengatakan pertumbuhan lapangan kerja pada bulan Januari dan Desember adalah sekitar 167.000 lebih rendah dari perkiraan sebelumnya.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi