Logo
>

Antam Bakal Bagikan Dividen Rp3,07 Triliun Laba Bersih 2023

Ditulis oleh KabarBursa.com
Antam Bakal Bagikan Dividen Rp3,07 Triliun Laba Bersih 2023

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan membagikan dividen sebesar 100 persen dari laba bersih tahun 2023.

    Dividen yang akan dibagikan oleh Antam mencapai Rp3,07 triliun, setara dengan Rp128 per lembar saham.

    Keputusan pembagian dividen ini disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2023, yang diadakan pada Rabu, 8 Mei 2024.

    Pada tahun 2023, ANTM mencatat laba bersih sebesar Rp3,07 triliun, mengalami penurunan 19,2 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp3,8 triliun pada tahun 2022.

    "RUPST Antam hari ini telah memutuskan untuk membagikan dividen sebesar 100 persen dari laba bersih tahun buku 2023," kata Kepala Divisi Sekretaris Korporat Antam, Syarif Faisal Alkadrie, Rabu, 8 Mei 2024.

    Sementara itu, Direktur Utama Antam, Nico Kanter, menyebutkan bahwa penurunan laba bersih Antam pada tahun 2023 terjadi akibat masalah geopolitik yang mempengaruhi volatilitas harga komoditas. Masalah perizinan juga menjadi tantangan bagi perusahaan pada tahun tersebut.

    "Kami terus mendorong strategi pengendalian biaya dan optimalisasi kinerja produksi serta penjualan produk dari komoditas utama seperti nikel, emas, dan bauksit di tengah tantangan global yang mempengaruhi harga komoditas," ujar Nico.

    Direktur Pengembangan Usaha Antam, I Dewa Bagus Wirantaya, menjelaskan bahwa keputusan membagikan dividen 100 persen dari laba bersih tahun 2023 bertujuan untuk memberikan return kepada para pemegang saham.

    Dia juga menegaskan bahwa Antam tetap mampu tumbuh dan berkembang di masa depan berkat kas yang kuat. Perusahaan juga tetap mampu melakukan investasi, baik organik maupun non-organik.

    "Dengan investasi sebesar Rp4,5 triliun pada tahun 2024, kami optimis dapat mendanai investasi hingga akhir tahun ini," jelasnya.

    Meskipun laba bersih dan pendapatan Antam mengalami penurunan, aset perusahaan mengalami kenaikan menjadi Rp42,8 triliun pada tahun 2023 dari Rp33,6 triliun pada tahun sebelumnya. Namun, liabilitas atau utang juga meningkat menjadi Rp11,6 triliun dari Rp9,9 triliun pada tahun sebelumnya.

    Susunan Komisaris dan Direksi Antam yang baru

    Selain itu, ANTM juga mengumumkan jajaran direksi baru dalam RUPST.

    Syarif Faisal Alkadrie menyatakan bahwa para pemegang saham perseroan telah menyetujui usulan keputusan dari MIND ID terkait perubahan susunan pengurus perseroan.

    "Dalam RUPST ini, telah diberhentikan dengan hormat Elisabeth RT Siahaan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko," kata Syarif Faisal.

    "Dewan Komisaris dan Direksi Antam mengucapkan terima kasih kepada Elisabeth RT Siahaan atas dedikasi dan dukungannya kepada Antam selama menjabat sebagai anggota Direksi Antam," tambahnya.

    Dalam RUPST ini, para pemegang saham menyetujui untuk mengangkat Arianto Sabtonugroho sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko.

    Berikut ini susunan Komisaris dan Direksi Antam:

    Dewan Komisaris

    • Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: F.X. Sutijastoto
    • Komisaris Independen: Gumilar Rusliwa Somantri
    • Komisaris Independen: Anang Sri Kusuwardono
    • Komisaris: Bambang Sunarwibowo
    • Komisaris: Dilo Seno Widagdo

    Dewan Direksi

    • Direktur Utama: Nicolas D. Kanter
    • Direktur Operasi dan Produksi: Hartono
    • Direktur Pengembangan Usaha: I Dewa Wirantaya
    • Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Arianto Sabtonugroho
    • Direktur Sumber Daya Manusia: Achmad Ardianto.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi