KABARBURSA.COM - PT Bundamedik Tbk (BMHS) menyampaikan telah memiliki rencana untuk membangun rumah sakit (RS) di kota di Indonesia. Direktur Utama Bundamedik, Agus Heru Darjono mengatakan pihaknya sudah melakukan mapping atau pemetaan di teritori-teritori untuk menambah rumah sakit.
"Tentu saja ada strategi ekspansi untuk menambah rumah sakit, kami juga sudah memapping di teritori-teritori yang sudah dianalisis," ujarnya dalam agenda Public Expose Live 2024, Senin, 26 Agustus 2024.
Selain itu, Agus menyampaikan penambahan rencananya akan dibangun di kota-kota yang belum memiliki rumah sakit Bundamedik. Agus melanjutkan, Bundamedik memang mempunyai rencana jangka panjang dalam lima tahun ke depan dengan men-utilisasi aset yang ada untuk menambah center of excellence.
"Sehingga kami lebih bisa memaksimalkan apa yang kami miliki resource, sumber daya, dan infrastruktur," ungkapnya.
Dilansir dari situs perusahaan, PT Bundamedik Tbk merupakan penyedia layanan kesehatan yang memiliki teknologi kedokteran modern di Rumah Sakit Wanita dan Anak Bunda Jakarta, Rumah Sakit Umum Bunda Jakarta, Rumah Sakit Umum Bunda Margonda, Rumah Sakit Umum Bunda Padang, Rumah Sakit Wanita dan Anak Bunda Ciputat, Rumah Sakit Umum Citra Harapan, AZ Rumah Sakit Wanita dan Anak Zahra, Rumah Sakit Wanita dan Anak Bunda Denpasar, BIC Pacific Place & BIC Vida Bekasi, Morula IVF (In Vitro Fertilization) Indonesia, Diagnos (Laboratorium), Bunda Global Pharma, Emergency Response (ER), BMHS Diklat Indonesia, IRSI (Lembaga Ilmu Reproduksi Indonesia), Prima Dental Medika, Badan Pariwisata Medis Indonesia (IMTB) dan Daima Norwood Menteng. PT Bundamedik Tbk berkomitmen untuk menjadi grup layanan kesehatan terkemuka yang paling berharga dan inovatif di Indonesia.
Adapun misi dari perusahaan ialah terus berkembang dalam pelayanan kesehatan yang sangat spesifik, memiliki efisiensi yang tinggi dalam dunia usaha dan investasi, memiliki sumber daya manusia yang bermotivasi tinggi dan produktif, dan mengembangkan ekspansi bisnis yang inovatif dalam satu payung bidang kesehatan.
BMHS Catat Performa Apik Kuartal II 2024
PT Bundamedik Tbk (BMHS) mencatatkan pertumbuhan positif pada kuartal kedua 2024. Pencapaian ini didorong oleh sejumlah hal yang sukses dijalani perusahaan.
Strategic Planning And Bisnis Operation Division Head BMHS, Amanda Sanjaya mengatakan rumah sakit merupakan industri siklus yang biasanya performa pada kuartal II lebih rendah ketimbang kuartal I. Dalam menghadapi siklus tersebut, dia menyampaikan BMHS menerapkan beberapa inisiatif guna menopang kinerja perusahaan pada kuartal II tahun ini.
“Pada tahun 2024 ini kami melakukan banyak inisiatif untuk menggerakkan performa dari bisnis dan dari fundamental kami sehingga di kuartal II 2024 hasilnya lebih tinggi dari pada kuartal II tahun lalu,” ujar dia dalam public expose 2024 secara virtual, Senin, 26 Agustus 2024.
Terbukti, consol revenue BMHS pada kuartal II 2024 mengalami pertumbuhan sebesar 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Tak hanya itu, EBITDA BMHS juga mencatat pertumbuhan positif pada kuartal II 2024.
“Pertumbuhan EBITDA kami melampaui pertumbuhan revenue, meningkat 68 persen dibanding kuartal kedua tahun lalu dan meningkat 34 persen dibanding semester I tahun lalu,” jelas dia.
Amanda menuturkan BMHS juga sukses memperbaiki gross profit margin yang tercatat kenaikan 56 persen, hal ini lebih tinggi dua persen daripada kuartal II tahun lalu. Selain fokus ke pertumbuhan revenue, Amanda melanjutkan BMHS juga banyak inisiatif pada 2024 yang menargetkan ke core bisnis.
Menurut Amanda, capaian positif perseroan didorong dari pertumbuhan operasional BMHS yang terlihat dari outpatient, inpatlent day dan surgery yang tumbuh sebanyak double digit.
Ebitda Kuartal I BMHS
Diberitakan sebelumnya, BMHS telah merilis laporan kinerja keuangan konsolidasi grup korporasi untuk periode 3 bulan yang berakhir pada 31 Maret 2024. Pendapatan kotor (gross revenue) BMHS pada periode tersebut mencapai Rp414 miliar, naik 7 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, BMHS mencatat pertumbuhan EBITDA sebesar 17 persen.
Dr. Ivan Rizal Sini, Komisaris Utama PT Bundamedik Tbk, menjelaskan bahwa kinerja baik pada awal tahun menjadi landasan penting bagi perusahaan untuk merealisasikan inisiatif-inisiatif kunci guna memperkuat ekosistem layanan kesehatan holistik bagi masyarakat.
Selain pertumbuhan pendapatan dan EBITDA pada kuartal pertama 2024, pendapatan bersih dari sejumlah rumah sakit baru juga meningkat 56 persen (YoY), sementara anak usaha utama lainnya seperti Morula Indonesia dan Diagnos Laboratorium juga menunjukkan pertumbuhan yang menjanjikan. Dengan kinerja yang baik ini, fokus mereka untuk tumbuh secara berkelanjutan di seluruh ekosistem Grup BMHS akan terus dilanjutkan.
Pertumbuhan selama kuartal pertama 2024 didorong oleh peningkatan kinerja di seluruh matriks operasional Grup BMHS, terutama dari unit bisnis Rumah Sakit Bunda Group, Morula Indonesia (Morula), dan Diagnos Laboratorium (Diagnos). (*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.