KABARBURSA.COM - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Dirjen Hubud Kemenhub), M. Kristi Endah Murni, secara langsung memantau situasi Angkutan Lebaran 2024 di Denpasar, Bali.
Kristi menyampaikan bahwa selama Selasa (9/4) dan Rabu 10 April, pihaknya melakukan pemantauan di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Benoa, dan Terminal Ubung di Denpasar, Bali.
Menurut data dari posko angkutan Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai, pada H-3 Idul Fitri, jumlah penumpang baik domestik maupun internasional mengalami peningkatan menjadi 71.995 penumpang, naik 17 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat 61.440 orang.
Sementara itu, pergerakan pesawat mencapai 435 penerbangan, naik 7 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat 408 penerbangan. Sedangkan untuk kargo, tercatat sebanyak 259.572, naik 41 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat 184.318.
Kristi juga menyebutkan bahwa tingkat pemulihan (recovery rate) antara data 2019 sebelum pandemi COVID-19 dan 2024 menunjukkan penumpang domestik sebesar 109 persen dan penumpang internasional sebesar 100 persen.
Ia juga mengungkapkan bahwa rute Cengkareng-Denpasar menjadi rute domestik dengan potensi penumpang tertinggi pada angkutan Lebaran tahun ini, dengan proyeksi penumpang hingga 304.000, meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat 268.046 penumpang.
Kristi menegaskan perlunya antisipasi terhadap lonjakan penumpang dan pengawasan yang lebih ketat terhadap pelayanan penumpang. Ia mengimbau semua penyelenggara angkutan udara untuk mempersiapkan sarana dan prasarana transportasi udara serta pendukungnya.
Lebih lanjut, Kristi menyampaikan bahwa terjadi peningkatan pergerakan penumpang yang tinggi juga di Pelabuhan Benoa. Pada H-2 Idul Fitri, sebanyak 1.348 penumpang turun di Pelabuhan Benoa, meningkat 95,7 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Ia berharap agar angkutan Lebaran kali ini menjadi momen yang ceria dan bermakna bagi semua orang. Kristi mengucapkan selamat berkumpul dengan keluarga tercinta kepada semua.