Logo
>

Eksplorasi Vale Capai USD880 Ribu, Targetkan Kenaikan Level Sumber Daya

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Eksplorasi Vale Capai USD880 Ribu, Targetkan Kenaikan Level Sumber Daya

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) hari ini mengumumkan bahwa kegiatan eksplorasi untuk Juli 2024 masih terus berlanjut, dengan fokus di area yang berada dalam wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).

    Corporate Secretary INCO, Wiwik Wahyuni, menjelaskan bahwa area eksplorasi mencakup Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, serta Blok Pomalaa di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Hingga saat ini, total anggaran yang telah dikucurkan untuk kegiatan eksplorasi mencapai USD880.242,32.

    Eksplorasi ini dilakukan oleh PT Vale Indonesia bersama pihak ketiga, yakni kontraktor pengeboran dan geofisika. Saat ini, hasil pengujian tengah dalam tahap penghitungan sumber daya dan cadangan menggunakan metode ordinary krigging di Sorowako.

    Perseroan memaparkan bahwa metode eksplorasi yang digunakan adalah pengeboran core drilling HQ-3, dengan jarak antar titik 100 meter dan 50 meter di Blok 1 Lalombundi, Blok 1 Tetenggala, serta Blok 5 Pomalaa. Program pengeboran tersebut bertujuan untuk meningkatkan level sumber daya di area-area tersebut. Sementara, pengeboran dengan jarak 50 meter diterapkan di Blok 3A Bahodopi.

    Untuk mendukung kegiatan penambangan, program pengeboran dengan jarak 50 meter dan 25 meter dilaksanakan di Bukit Liliane (Blok Timur Sorowako). Di sisi lain, survei geofisika menggunakan metode geolistrik (ERT) juga digelar di Bukit Watulabu (Blok Barat Sorowako) dan Blok 1 Tetenggala, Pomalaa.

    Target Produksi Ambisius

    PT Vale Indonesia Tbk (INCO) tetap optimis terhadap prospek produksi mereka hingga akhir 2024. Emiten tambang nikel ini menetapkan target produksi yang ambisius dan terus berupaya untuk mempertahankan kinerja yang stabil di tengah tantangan yang ada.

    Direktur INCO, Rizky Andhika Putra, menyatakan bahwa perusahaan menargetkan untuk memproduksi sebanyak 70,8 ribu ton nikel hingga akhir tahun 2024. “Kami optimis dengan prospek produksi kami dan berharap operasi kami dapat berjalan dengan lancar hingga akhir tahun. Tujuan kami adalah mencapai target produksi sebesar 70.800 metrik ton nikel pada 2024,” ungkap Rizky saat berbicara dalam Public Expose Live 2024, yang diselenggarakan pada Senin, 26 Agustus 2024.

    Rizky menjelaskan, pihaknya percaya diri dengan target produksi tersebut karena didukung oleh operasional yang solid serta strategi jangka panjang yang sudah dirancang perusahaan. Meskipun target ini ambisius, pihak perusahaan percaya bahwa mereka memiliki sumber daya dan teknologi yang dibutuhkan untuk mencapainya.

    Namun, meskipun prospeknya menjanjikan, Rizky juga mengungkapkan bahwa volume produksi Vale Indonesia mengalami sedikit penurunan pada triwulan II tahun 2024. Secara rinci, produksi pada triwulan II turun sebesar sembilan persen dibandingkan dengan triwulan I tahun ini. Penurunan ini disebabkan oleh adanya perbaikan rutin yang dilakukan oleh perusahaan.

    “Kami melakukan perbaikan rutin pada triwulan II 2024 sebagai bagian dari upaya kami untuk menjaga kualitas produksi dan keberlanjutan operasional. Hal ini merupakan bukti komitmen perseroan terhadap kualitas dan rencana kegiatan pemeliharaan yang sangat penting bagi keberhasilan operasi kami dalam jangka panjang,” tambah Rizky. Menurutnya, perbaikan tersebut adalah bagian dari strategi jangka panjang yang dirancang untuk menjaga kestabilan operasional dan efisiensi produksi perusahaan.

    Meskipun mengalami penurunan produksi pada triwulan II, Rizky menegaskan bahwa secara tahunan (year-on-year), kinerja produksi Vale Indonesia masih tergolong stabil. Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, produksi triwulan II 2024 hanya turun sebesar dua persen. Penurunan yang relatif kecil ini menunjukkan bahwa perusahaan mampu menjaga kinerja yang konsisten di tengah kondisi pasar yang dinamis dan tantangan operasional.

    “Kami sangat bangga dengan pencapaian kami sejauh ini. Walaupun ada sedikit penurunan, hal tersebut tidak mempengaruhi komitmen kami untuk terus bergerak maju dan mencapai target yang telah ditetapkan,” ujar Rizky.

    Ia juga menambahkan bahwa perbaikan rutin yang dilakukan justru menjadi bagian penting dalam strategi jangka panjang Vale Indonesia. Menurutnya, dengan menjaga kualitas dan keandalan fasilitas produksi, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka tetap berada pada jalur yang benar untuk mencapai target jangka panjang mereka.

    Fokus Pada Pasar Domestik

    Selain itu, Rizky juga menyoroti pentingnya strategi diversifikasi pasar yang dilakukan oleh perusahaan. Ia mengungkapkan bahwa Vale Indonesia tidak hanya fokus pada pasar domestik, tetapi juga terus mencari peluang ekspor yang potensial. Hal ini dilakukan untuk menjaga daya saing perusahaan di pasar global dan memastikan bahwa mereka mampu menghadapi tantangan yang mungkin timbul di masa depan.

    “Diversifikasi pasar adalah salah satu kunci bagi kesuksesan kami. Kami tidak hanya bergantung pada satu pasar, tetapi terus mencari peluang baru di berbagai pasar internasional. Ini akan membantu kami menjaga kestabilan kinerja dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan,” jelas Rizky.

    Mengenai pandangan ke depan, Rizky menekankan bahwa Vale Indonesia akan terus memperkuat operasional mereka dengan fokus pada efisiensi dan keberlanjutan. Ia menambahkan bahwa perusahaan berkomitmen untuk menjaga kualitas produksi sambil tetap memperhatikan aspek-aspek lingkungan dan sosial. Vale Indonesia, menurut Rizky, berusaha untuk menjadi perusahaan yang bertanggung jawab secara lingkungan dan sosial, selain tetap fokus pada pertumbuhan ekonomi.

    “Komitmen kami tidak hanya pada angka-angka produksi, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan lingkungan. Kami ingin memastikan bahwa pertumbuhan kami tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga berkontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” ungkap Rizky. Ia menekankan bahwa keberlanjutan adalah prioritas utama perusahaan dalam menghadapi tantangan masa depan.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.