KABARBURSA.COM – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk atau dalam kode saham GOTO mengumumkan program barunya untuk peningkatan kesejahteraan mitra dengan meluncurkan platform Bursa Kerja Mitra Gojek.
Itu adalah sebuah inisiatif yang dirancang untuk membuka akses karier profesional bagi mitra driver Gojek serta anggota keluarganya yang memiliki latar belakang pendidikan Diploma 3 (D3) dan Sarjana (S1).
Peluncuran platform tersebut diumumkan di Jakarta pada 17 Desember 2025 kemarin, bebarengan hari diselenggarakannya Rapat Umum Pemegang Saham. Melalui Bursa Kerja Mitra Gojek, GoTo menyediakan bursa kerja khusus yang menghubungkan mitra driver roda dua dan roda empat, maupun anggota keluarga mereka, dengan berbagai peluang kerja di perusahaan-perusahaan pemberi kerja.
Wakil Direktur Utama dan Deputi CEO GoTo, Catherine Hindra Sutjahyo, mengatakan mereka akan memfasilitasi kerja sama dengan korporasi, perusahaan rekanan, serta entitas yang terafiliasi dengan GoTo agar dapat memanfaatkan platform ini sebagai kanal pencarian tenaga kerja.
Melalui platform tersebut, mitra dan anggota keluarganya dapat mendaftarkan diri ke dalam bank data kandidat yang dikhususkan bagi ekosistem Gojek. Menurut dia, selain akses lowongan kerja, Bursa Kerja Mitra Gojek juga dilengkapi dengan dukungan pendampingan karier, termasuk bantuan pembuatan CV dan program pengembangan karier lainnya, guna meningkatkan kesiapan peserta dalam memasuki pasar kerja formal.
Catherine menyampaikan bahwa peluncuran platform itu merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan terhadap kesejahteraan mitra. “Peluncuran platform Bursa Kerja Mitra Gojek adalah bagian dari keberlanjutan komitmen kami dalam meningkatkan kesejahteraan mitra,” ujar Catherine, Kamis, 18 Desember 2025.
Menurut manajemen, program ini lahir dari kebutuhan nyata di lapangan. "Kami ingin terus menjadi bagian dari perjalanan hidup mitra-mitra kami," ujar dia.
Sejumlah mitra Gojek merupakan pekerja paruh waktu yang tengah menempuh pendidikan dan membutuhkan peluang karier tambahan. Di sisi lain, banyak mitra yang berhasil menyekolahkan anak-anak mereka hingga jenjang pendidikan tinggi. Kondisi tersebut menuruy Cathrine menjadi latar belakang GoTo untuk menghadirkan akses awal yang lebih kuat bagi mitra maupun keluarga mereka ke dunia kerja formal.
Sebagai tahap awal, GoTo akan memulai proses registrasi dan pengumpulan data mitra serta anggota keluarga pada Januari 2026. Selanjutnya, melalui kolaborasi dengan berbagai perusahaan, GoTo menargetkan Bursa Kerja Mitra Gojek dapat berperan sebagai jembatan menuju kesempatan kerja yang lebih luas dan berkelanjutan. Dalam pengembangan berikutnya, perusahaan juga akan mengevaluasi peluang perluasan program agar dapat menjangkau mitra dan anggota keluarga dengan latar pendidikan Diploma 1 (D1) dan Diploma 2 (D2).
Saat pelaksanaan program ini, GoTo juga berencana akan menggandeng Jobseeker Company, sebuah platform rekrutmen dan pengembangan sumber daya manusia profesional, untuk mendukung proses pencocokan kandidat dan peningkatan kualitas kesiapan kerja peserta.
Inisiatif Bursa Kerja Mitra Gojek melengkapi berbagai program kesejahteraan yang telah lebih dulu diluncurkan GoTo, termasuk bantuan iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan bagi mitra. Program ini juga menjadi wujud konkret komitmen Zero Barrier atau Nol Hambatan, yang merupakan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan untuk memastikan seluruh pihak dalam ekosistem GoTo memiliki akses yang setara terhadap peluang pengembangan diri dan peningkatan taraf hidup.
Seluruh mitra Gojek roda dua dan roda empat dapat mulai mendaftarkan diri melalui tautan yang tersedia di aplikasi Gojek Driver mulai minggu kedua Januari 2026. (*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.