KABARBURSA.COM - Harga emas 24 karat Antam dan cetakan UBS pada perdagangan hari ini, Minggu 16 Juni 2024, menunjukkan kenaikan yang signifikan menjelang hari raya Iduladha. Emas batangan cetakan UBS dengan ukuran 0,5 gram dijual seharga Rp722.000, sementara untuk emas Antam ukuran yang sama mencapai Rp743.000.
Menurut informasi dari laman resmi Pegadaian, harga emas 0,5 gram cetakan UBS naik Rp9.000 dari hari sebelumnya, sedangkan emas Antam untuk ukuran yang sama naik Rp8.000 menjadi Rp735.000.
Untuk emas cetakan Antam berbobot 1 gram, harga mencapai Rp1.381.000, mengalami kenaikan sebesar Rp14.000 dibandingkan dengan harga sebelumnya. Sementara itu, emas UBS dengan bobot yang sama dijual seharga Rp1.336.000, naik Rp17.000 dari hari sebelumnya.
Emas Antam berbobot 5 gram meroket menjadi Rp6.673.000 setelah mengalami lonjakan harga sebesar Rp72.000, sedangkan emas UBS ukuran yang sama dibanderol Rp6.547.000, naik Rp84.000 dari harga sebelumnya.
Pegadaian juga menawarkan emas Antam berukuran 10 gram dengan harga Rp13.290.000, sementara emas UBS ukuran yang sama dibanderol lebih rendah, yaitu Rp13.024.000. Bagi investor yang tertarik dengan emas dalam jumlah besar, Pegadaian menawarkan emas berukuran 100 gram. Emas Antam 100 gram dapat dibeli seharga Rp129.661.000, sementara untuk emas UBS dengan ukuran yang sama dibanderol Rp129.661.000.
Untuk para penggemar emas dalam jumlah besar, Pegadaian juga menyediakan emas Antam 1.000 gram, yang dijual dengan harga mencapai Rp1.319.790.000. Saat ini, emas cetakan UBS dengan bobot yang sama belum tersedia untuk dijual di Pegadaian.
Bagi mereka yang ingin membeli emas di Pegadaian, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Pertama, dapat langsung datang ke outlet Pegadaian terdekat. Kedua, dapat melakukan pembelian secara daring melalui aplikasi yang tersedia di Playstore atau Appstore. Prosedur pembelian cukup mudah, hanya perlu mengisi formulir permohonan pembukaan rekening tabungan emas dan melampirkan KTP atau paspor sebagai identifikasi.
Saldo emas yang dibeli dapat dicetak dalam bentuk emas batangan dari berbagai jenis seperti Antam, UBS, Galeri 24, UBS Disney, Lotus Archi, dan Dinar. Pilihan keping emas mulai dari 1 gram hingga 1.000 gram, serta keping 1/4, 1/2, dan 1 Dinar, memberikan fleksibilitas bagi pembeli sesuai dengan kebutuhan investasi dan keinginan akan keping emas yang diinginkan.
Dengan adanya berbagai pilihan tersebut, Pegadaian berperan penting dalam memfasilitasi masyarakat dalam berinvestasi pada logam mulia seperti emas. Harga yang kompetitif dan kemudahan aksesibilitas menjadi daya tarik utama bagi para calon investor untuk memilih Pegadaian sebagai mitra dalam menjalankan investasi emas mereka.
Berikut ini daftar emas Pegadaian, hari ini:
- Emas 0,5 gram untuk Antam dihargai Rp743.00 sedangkan emas UBS senilai Rp722.000
- Emas 1 gram untuk Antam dihargai Rp1.381.000, sedangkan emas UBS senilai Rp1.336.000
- Emas 2 gram untuk Antam dihargai Rp2.700.000, sedangkan emas UBS senilai Rp2.650.000
- Emas 3 gram untuk Antam dihargai Rp4.025.000
- Emas 5 gram untuk Antam dihargai Rp6.673.000, sedangkan emas UBS senilai Rp6.547.000
- Emas 10 gram untuk Antan dihargai Rp13.290.000, sedangkan emas UBS senilai Rp13.024.000
- Emas 25 gram untuk Antam dihargai Rp33.095.000, sedangkan emas UBS senilai Rp32.495.000
- Emas 50 gram untuk Antam dihargai Rp66.108.000, sedangkan emas UBS senilai Rp64.856.000
- Emas 100 gram untuk Antam diharga Rp132.135.000, sedangkan emas UBS senilai Rp129.661.000
- Emas 250 gram untuk Antam diharga Rp330.066.000, sedangkan emas UBS senilai Rp324.055.000
- Emas 500 gram untuk Antam diharga Rp659.916.000, sedangkan emas UBS senilai Rp647.346.000
- Emas 1.000 gram untuk Antam diharga Rp1.319.790.000
Harga emas, sebuah komoditas yang memiliki daya tarik universal sebagai aset safe haven dan investasi jangka panjang, sering kali mengalami fluktuasi yang signifikan dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, geopolitik, dan faktor-faktor lainnya. Berikut adalah beberapa faktor utama yang mempengaruhi fluktuasi harga emas:
1. Kondisi Ekonomi Global
Kondisi ekonomi global secara luas dapat mempengaruhi harga emas. Penurunan pertumbuhan ekonomi atau ketidakpastian ekonomi global dapat meningkatkan permintaan akan emas sebagai safe haven. Sebaliknya, ekonomi yang kuat dan stabil cenderung menurunkan minat terhadap emas karena investor lebih memilih aset-aset berisiko yang lebih tinggi.
2. Nilai Dolar Amerika Serikat
Korelasi negatif antara harga emas dan nilai dolar AS telah lama terbukti. Ketika dolar melemah, harga emas cenderung naik karena emas menjadi lebih murah bagi investor menggunakan mata uang lain. Sebaliknya, penguatan dolar bisa menekan harga emas.
Secara keseluruhan, harga emas adalah hasil dari interaksi kompleks antara berbagai faktor ekonomi, politik, dan sosial global. Keterlibatan emas dalam portofolio investasi sebagai lindung nilai atau spekulasi, serta permintaan fisik yang berkelanjutan, menjadikan fluktuasi harga emas sebagai fenomena yang menarik bagi para pelaku pasar global. (*)