Logo
>

IHSG Diproyeksi Lanjut Menguat, Apa Saham Potensial?

Ditulis oleh KabarBursa.com
IHSG Diproyeksi Lanjut Menguat, Apa Saham Potensial?

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - IHSG diperkirakan akan mengalami penguatan pada awal pekan ini setelah penutupan positif sebesar 0,52 persen atau 37,09 poin ke level 7.238,78 pada perdagangan Jumat (2/2/2024).

    Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menunjukkan bahwa IHSG pada Senin (5/2/2024) memiliki potensi untuk menguat, dengan rentang support di 7.180 dan resistance di 7.248. Penguatan ini dipicu oleh sentimen dari rilis data Gross Domestic Product (GDP) Indonesia. "Senin akan ada rilis data GDP Indonesia yang diperkirakan akan mencapai angka 5 persen Year on Year (YoY)," ungkap Herditya kepada Kontan.co.id pada Jumat (2/2/2024).

    Dari sisi lain, Nurwachidah, Research Analyst Phintraco Sekuritas, memproyeksikan IHSG berada dalam kisaran support 7.175 dan resistance 7.330 pada Senin (5/2/2024). "Sentimen yang mempengaruhi IHSG akan didominasi oleh faktor dalam negeri, seperti rilis data pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2023 oleh BPS pada Senin (5/2)," kata Nur.

    Pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan kembali melampaui 5 persen YoY di kuartal IV-2023, menempatkan pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 di atas 5 persen.

    Dari segi eksternal, investor mengantisipasi rilis data ISM Services PMI di Amerika Serikat (AS) pada hari yang sama, dengan proyeksi sekitar 52, lebih rendah dari realisasi sebelumnya yaitu 55,2 pada Desember 2023.

    Nur juga menyebutkan bahwa investor akan menantikan data Caixin Composite PMI dan Caixin Services PMI yang dirilis pada hari yang sama. Rekomendasi saham untuk perdagangan Senin (5/2/2024) termasuk PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Blue Bird Tbk (BIRD), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Indosat Tbk (ISAT).

    Dari segi teknikal, Herditya merekomendasikan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dengan target harga Rp 2.750 - Rp 2.850 per saham, PT Astra International Tbk (ASII) dengan target harga Rp 5.425 - Rp 5.500 per saham, dan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) dengan target harga Rp 1.040 - Rp 1.060 per saham.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    KabarBursa.com

    Redaksi