Ini Daftar Top Gainers dan Top Losers Sepanjang 2023

KABARBURSA.COM - Pasar modal menutup perdagangan hari terakhirnya pada Jumat, 29 Desember 2023. Sejumlah saham menorehkan lonjakan harga signifikan hingga menempati top gainers, namun di lain sisi ada sejumlah saham yang mencatatkan penurunan terdalam hingga menempati top losers sepanjang 2023.

Di Tahun ini, Aguan dan Erick Thohir berbeda nasib. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah ke level 7.272,79 pada perdagangan akhir tahun Jumat, 29 Desember 2023. Meskipun ditutup di zona merah, IHSG masih menguat 6,16 persen secara year-to-date (ytd) dari posisi 2 Januari 2023 di level 6.850,98.

Mengacu data RTI Business, emiten terafiliasi Grup Salim dan Aguan, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), memimpin top gainers dengan kenaikan saham hingga 415,79 persen secara ytd dari posisi awal tahun Rp950 per saham ke level Rp4.900 per saham pada 29 Desember 2023. Posisi saham tercuan selanjutnya dihuni oleh PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ) yang naik 266,10 persen ke level Rp216 per saham. Disusul saham PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) yang naik 216,30 persen ke posisi Rp1.935 per saham.

Kemudian PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU) melesat 142 persen ytd ke level Rp121 per saham. Diikuti saham PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) naik 112,99 persen ke posisi Rp820 per saham. Saham PT MD Pictures Tbk (FILM) milik keluarga Punjabi juga naik 107,33 persen ytd ke level Rp3.960 per saham. Disusul PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) yang naik 104,28 persen ke posisi Rp5.250 per saham.

Baca Juga: Cek 20 Saham Top Gainers 2023: 3 Emiten Prajogo Pangestu Masuk

10 Top Gainers 2023:

1. PANI: Rp4.900 (+415,79 persen)
2. UNIQ: Rp216 (+266,10 persen)
3. SGER: Rp1.935 (+216,30 persen)
4. KAYU: Rp121 (+142 persen)
5. MAPA: Rp820 (+112,99 persen)
6. FILM: Rp3.960 (+107,33 persen)
7. TPIA: Rp5.250 (+104,28 persen)
8. META: Rp238 (+96,69 persen)
9. GJTL: Rp1.035 (+84,82 persen)
10. BRPT: Rp1.330 (+76,16 persen)

*Sementara itu, dari jajaran saham terboncos dipimpin PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) yang turun 80,31 persen ke posisi Rp50 per saham. Diikuti PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI) turun 71,63 persen ke posisi Rp59 per saham. Berikutnya, PT Metro Healthcare Tbk (CARE) turun 66,39 persen ke posisi Rp160 per saham. Disusul PT Garuda Indonesia Persero Tbk (GIAA) yang ambles 66,18 persen ytd ke posisi Rp69 per saham.

Saham terboncos selanjutnya yakni PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) turun 65,77 persen ke posisi Rp51 per saham. Diikuti PT Black Diamond Tbk (COAL) yang turun 65,75 persen ke posisi Rp50 per saham. Beberapa saham yang menorehkan kinerja negatif lainnya yakni PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) yang turun 64,29 persen. Berikutnya ada juga saham milik Menteri BUMN Erick Thohir, PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI), turun 60,94 persen. Saham NATO juga terpantau ambles 60,59 persen, dan saham IATA Hary Tanoe juga terpantau turun 58,33 persen.

10 Top Losers 2023:

1. PADA: Rp50 (-80,31 persen)
2. DEWI: Rp59 (-71,63 persen)
3. CARE: Rp160 (-66,39 persen)
4. GIAA: Rp69 (-66,18 persen)
5. BSBK: Rp51 (-65,77 persen)
6. COAL: Rp50 (-65,75 persen)
7. SLIS: Rp75 (-64,29 persen)
8. MARI: Rp50 (-60,94 persen)
9. NATO: Rp199 (-60,59 persen)
10. IATA: Rp50 (-58,33 persen)