KABARBURSA.COM - Hasil investasi Prudential Indonesia melesat sebesar 309,78 persen menjadi Rp 2,64 triliun selama 2023, dibandingkan dengan Rp 645 miliar pada periode yang sama sebelumnya.
Chief Financial Officer Prudential Indonesia, Adit Trivedi, menjelaskan bahwa peningkatan dana kelolaan didorong oleh dua faktor utama. "Pertama, total premi yang diterima perusahaan meningkat, secara otomatis meningkatkan dana kelolaan. Kedua, hasil dari investasi itu sendiri juga turut meningkat," jelasnya dikutip Jumat 26 April 2024.
Adit menekankan bahwa mayoritas dana kelolaan investasi berasal dari produk PAYDI, tetapi keputusan investasi terakhir tetap menjadi pilihan masing-masing nasabah.
Sementara itu, premi neto Prudential Indonesia mencatat peningkatan sebesar 1,56 persen menjadi Rp 4,96 triliun selama 2023, dibandingkan dengan Rp 4,91 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Selain itu, laba komprehensif juga meningkat menjadi Rp 534,16 miliar atau sebesar 89,12 persen dalam tahun buku 2023, dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 534,16 miliar.
Jumlah aset juga tercatat meningkat sebesar 1,31 persen menjadi Rp 62,15 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 61,34 triliun.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.