Logo
>

Isu Magnum, Saham UNVR Sentuh Rekor Terendah

Ditulis oleh KabarBursa.com
Isu Magnum, Saham UNVR Sentuh Rekor Terendah

KABARBURSA.COM - Sentimen negatif terus menghantui Unilever. Di Inggris dan Irlandia, perusahaan telah menarik produk es krim Magnum dari peredaran karena dikhawatirkan mengandung potongan plastik dan logam.

Sementara itu, di Indonesia, pergerakan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) terus tertekan. Pada Selasa, 23 April 2024, harga saham UNVR mencapai level terendah baru sebesar Rp2.340/saham. Penurunan ini mencapai 70 poin atau setara dengan 2,90 persen sejak pembukaan perdagangan pagi hari itu.

Nilai transaksi saham UNVR mencapai Rp15,73 miliar usai 6,61 juta saham ditransaksikan. Frekuensi yang terjadi sebanyak 3.234 kali.

Meski sudah menyentuh level terendah, harga saham UNVR masih dirasa belum menyentuh bottom -nya.

"Valuasi saham UNVR masih premium relatif dengan benchmark globalnya," ujar Christine, dikutip Selasa 23 April 2024.

Harga saham UNVR baru dinilai sudah bottom jika berada di level Rp2.100. Ini menggunakan asumsi valuasi ULVR yang sebesar 16 kali. Sebagai catatan, ULVR adalah saham Unilever yang tercatat di bursa saham London.

Kinerja keuangan UNVR sempat tertekan isu boikot sepanjang 2023, meski mengalami rebound di kuartal I-2024.

Namun, Christine belum melihat ada banyak alasan untuk kembali mengakumulasi saham UNVR. Kalau pun ada pembalikan harga saham UNVR, sifatnya hanya untuk jangka pendek.

"Terlalu berisiko jika melakukan bottom fishing," tandas Christine.

Ia mempertahankan rekomendasi hold saham UNVR dengan target harga Rp3.200/saham. Kemudian, Analis HSBC Selviana Aripin merekomendasikan reduce dengan target harga Rp2.200/saham.

BPOM: Es Krim Magnun di Indonesia Aman dari Logam

Di Indonesia, otoritas pengawasan makanan dan obat-obatan kita, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) memastikan bahwa es krim Magnum di RI aman dari campuran logam dan plastik. Hal ini merespon pemberitaan mengenai kandungan logam dan plastik pada produk Magnum di Inggris yang santer akhir-akhir ini.

“Iya tidak ada,” jawab Humas BPOM, Eka Rosmalasari saat dikonfirmasi, Selasa 23 April 2024.

Hingga berita ini ditulis, Kabar Bursa mencoba menggali informasi dari pihak Unilever Indonesia. Belum ada keterangan lanjutan soal ini.

Sebelumnya diberitakan media di Inggris, Unilever menarik es krim Magnum karena mengandung logam dan plastik.

“Es krim menjadi ‘tidak aman untuk dimakan’,” ujar FSA dikutip dari Metro UK.

Dari hasil laporan, es krim yang ditarik adalah Magnum Almond Ice Cream Sticks dengan kode batch L3338, L3339, L3340, L3341, L3342, dan tanggal best before 12/2025. Kode batch dapat dilihat dari sisi kotak es krim Magnum.

Unilever juga sudah menegaskan es krim Magnum yang ditarik hanya di Inggris dan Irlandia. Sedangkan untuk negara lain tidak akan dilakukan penarikan.

Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

Gabung Sekarang

Jurnalis

KabarBursa.com

Redaksi