Logo
>

JAST Genjot CCTV AI, Perluas Kerja Sama dengan BPJS dan Pemda

Di sektor pemerintah daerah, permintaan terhadap solusi CCTV AI disebut meningkat pesat

Ditulis oleh Desty Luthfiani
JAST Genjot CCTV AI, Perluas Kerja Sama dengan BPJS dan Pemda
Hall Bursa Efek Indonesia. Foto: Dok KabarBursa.com

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST) mempertegas langkahnya sebagai penyedia solusi teknologi untuk segmen pemerintahan dan korporasi di Indonesia. 

    Setelah mencatat peningkatan signifikan pada layanan CCTV berbasis kecerdasan buatan (AI) dan sistem Contact Center 112, perseroan kini melangkah lebih jauh dengan meresmikan kerja sama strategis bersama GPTBot, platform Artificial Intelligence Generative Computing (AIGC) global yang dikembangkan Metaverse Cloud Pte. Ltd. dari Singapura.

    Direktur Utama JAST, Yentoro menyatakan kerja sama itu akan memperkuat seluruh lini produk perusahaan, terutama dalam layanan pemerintah daerah, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, serta institusi publik lain yang mulai mengadopsi platform omnichannel dan automasi layanan.

    Di sektor pemerintah daerah, permintaan terhadap solusi CCTV AI disebut meningkat pesat. Pengalaman implementasi di Surabaya dijadikan tolok ukur bagi Pemda lain, mengingat teknologi AI dinilai mampu menutup kebocoran pendapatan daerah. “Selama ini perpajakan daerah paling sulit diatur. Dengan CCTV AI, pemantauan lebih akurat dan tidak mudah dimanipulasi,” ujarnya dalam paparan pubex daring dikutip Jumat, 21 November 2025.

    Mereka menegaskan bahwa Pemda membutuhkan sistem berbasis AI untuk meningkatkan kinerja fiskal dan transparansi.

    Di sektor pelayanan publik, kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, dan berbagai kementerian membuat portofolio pipeline pemerintah semakin besar menjelang 2026. Tercatat tujuh proyek berskala besar sedang berjalan, termasuk dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Sosial, serta lembaga kesehatan nasional. Nilai proyek tahun depan diperkirakan melonjak karena penggabungan beberapa program besar dan kebutuhan modernisasi layanan publik. “Satu dashboard bisa melayani voice, email, WhatsApp, Instagram sampai Telegram. Omni-channel ini membuat instansi jauh lebih efisien,” ujar manajemen.

    JAST juga menegaskan komitmennya untuk mendukung daerah yang belum memiliki anggaran memadai, khususnya dalam pengadaan Contact Center darurat 112. 

    Sementara itu, dari sisi teknologi dan keamanan data, perseroan memastikan penerapan standar ISO dan best practice internasional. “Isu keamanan terus berkembang dari hari ke hari, dan kami selalu mengikutinya. Pembaruan dilakukan terus-menerus,” katanya.

    Untuk pengembangan AI, JAST memanfaatkan kombinasi tim internal dan outsourcing spesialis dari India, sementara solusi IoT dikembangkan bersama mitra teknologi global.

    Kolaborasi Strategis JAST – GPTBot untuk Pondasi Ekosistem AI Nasional

    JAST kini memperluas fokus teknologi melalui kemitraan strategis dengan GPTBot, platform AIGC global yang menawarkan kemampuan intelligent chatbot, workflow automation, enterprise agent, hingga integrasi API berbasis Large Language Model (LLM) modern.

    Melalui pernyataan resminya di keterbukaan informasi, JAST ditunjuk sebagai Strategic Partner GPTBot di Indonesia dengan hak penuh untuk memasarkan, mendistribusikan, dan memberikan layanan pre-sales maupun after-sales untuk layanan SaaS (public cloud) dan juga solusi On-Premise (private cloud) yang dibutuhkan korporasi dan instansi pemerintah.

    GPTBot membawa serangkaian keunggulan teknologi, termasuk dukungan berbagai LLM open-source dan komersial, kemampuan penerapan AI di server internal untuk kebutuhan keamanan tinggi, kemampuan membuat AI Agent tanpa coding, automasi lintas proses bisnis tingkat enterprise, kontrol penuh atas lokasi penyimpanan data, serta integrasi fleksibel ke berbagai kanal.

    Integrasi GPTBot diproyeksikan memperkuat JasCall, solusi cloud contact center milik JAST. Dengan teknologi generatif, JasCall dapat memberikan pengalaman layanan pelanggan yang lebih personal, lebih cepat, dan lebih cerdas, termasuk pada sektor publik seperti BPJS, layanan darurat, dan instansi pemerintahan yang membutuhkan automasi tingkat lanjut.

    JAST menyatakan bahwa visi utama tahun depan adalah membangun ekosistem solusi AI terintegrasi untuk enterprise, pemerintahan, dan sektor publik. Seluruh produk perusahaan mulai dari layanan komunikasi, automasi proses bisnis, hingga sistem digital pemerintahan ditargetkan memiliki lapisan kecerdasan buatan yang siap mendukung transformasi digital nasional.

    Dorongan ekspansi tidak hanya terjadi di dalam negeri. Anak usaha JAST di Singapura, Connexcenter, berhasil memperluas kepercayaan internasional, termasuk bekerja sama dengan pemerintah Singapura dan memperoleh proyek besar dari Nippon Telegraph and Telephone (NTT). Perseroan menyebut pendapatan dari luar negeri kini mencapai 40 persen dari total pendapatan. Anak usaha tersebut bahkan mulai masuk Malaysia dan Filipina untuk memperkuat ekspansi regional ASEAN.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Desty Luthfiani

    Desty Luthfiani seorang jurnalis muda yang bergabung dengan KabarBursa.com sejak Desember 2024 lalu. Perempuan yang akrab dengan sapaan Desty ini sudah berkecimpung di dunia jurnalistik cukup lama. Dimulai sejak mengenyam pendidikan di salah satu Universitas negeri di Surakarta dengan fokus komunikasi jurnalistik. Perempuan asal Jawa Tengah dulu juga aktif dalam kegiatan organisasi teater kampus, radio kampus dan pers mahasiswa jurusan. Selain itu dia juga sempat mendirikan komunitas peduli budaya dengan konten-konten kebudayaan bernama "Mata Budaya". 

    Karir jurnalisnya dimulai saat Desty menjalani magang pendidikan di Times Indonesia biro Yogyakarta pada 2019-2020. Kemudian dilanjutkan magang pendidikan lagi di media lokal Solopos pada 2020. Dilanjutkan bekerja di beberapa media maenstream yang terverifikasi dewan pers.

    Ia pernah ditempatkan di desk hukum kriminal, ekonomi dan nasional politik. Sekarang fokus penulisan di KabarBursa.com mengulas informasi seputar ekonomi dan pasar modal.

    Motivasi yang diilhami Desty yakni "do anything what i want artinya melakukan segala sesuatu yang disuka. Melakukan segala sesuatu semaksimal mungkin, berpegang teguh pada kebenaran dan menjadi bermanfaat untuk Republik".