Logo
>

MCOL Bor 70 Titik, Eksplorasi Lampaui Target Triwulan II

PT Prima Andalan Mandiri Tbk melalui anak usahanya PT Mandiri Intiperkasa melaporkan pengeboran 70 titik eksplorasi batubara dengan total kedalaman 10.748 meter selama April–Juni 2025.

Ditulis oleh Syahrianto
MCOL Bor 70 Titik, Eksplorasi Lampaui Target Triwulan II
Kapal pengangkut dalam proses barging di situs Mandiri Coal, milik Prima Andalan Mandiri. (Foto: Dok. Mandiri Coal)

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM – PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL) melalui anak usahanya, PT Mandiri Intiperkasa (MIP), melaporkan kegiatan eksplorasi batu bara selama triwulan II tahun ini melampaui target operasional yang ditetapkan sebelumnya.

    Dalam laporan resmi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), kegiatan eksplorasi pada periode April hingga Juni 2025 mencakup pengeboran sebanyak 70 titik dengan total kedalaman mencapai 10.748,10 meter. Jumlah ini jauh melampaui rencana awal sebanyak 35 titik dengan kedalaman 4.974 meter.

    “Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi eksplorasi infill untuk memperkuat data cadangan dan sumber daya batubara, terutama pada area yang direncanakan akan ditambang lima tahun ke depan,” tulis Sekretaris Perusahaan Prima Andalan Mandiri, Jie Jeanny Pratiwi, dalam surat resmi Rabu, 9 Juli 2025.

    Eksplorasi dilakukan di area konsesi PKP2B yang berlokasi di Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, dan Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. PT Mandiri Intiperkasa merupakan pemegang izin PKP2B di wilayah tersebut dan telah menjalankan kegiatan produksi sejak 2004 berdasarkan keputusan Menteri ESDM Nomor: 241.K/40.00/DJG/2004.

    Metode yang digunakan dalam eksplorasi meliputi pengeboran lubang terbuka (open hole) dan pengeboran inti (coring). Data ketebalan lapisan batubara diperoleh dengan teknik geophysical logging untuk memastikan akurasi informasi geologi di lapangan.

    Seluruh kegiatan pengeboran dilaksanakan oleh kontraktor PT Global Mining Services dengan menggunakan mesin bor tipe Jacro 250, Jacro 350, dan Jacro 450 yang mampu menembus kedalaman hingga 350 meter. Pengujian kualitas batu bara dilakukan oleh PT Superintending Company of Indonesia (Sucofindo), sementara pengawasan lapangan dilakukan langsung oleh tim geologis dari PT Mandiri Intiperkasa.

    MCOL menegaskan bahwa pelaksanaan eksplorasi tetap mengedepankan prinsip konservasi bahan galian, keselamatan kerja, dan pengelolaan lingkungan yang baik. Hal ini termasuk pemanfaatan batu bara berkadar rendah melalui fasilitas pencucian batu bara (coal washing plant) agar tidak terjadi pemborosan bahan galian.

    Total realisasi biaya eksplorasi selama periode triwulan II tercatat sebesar USD277.600. Seluruh biaya tersebut diklasifikasikan sebagai biaya operasional, tanpa ada pengeluaran untuk investasi baru. Angka ini hampir dua kali lipat dari estimasi awal yang sebesar USD139.010.

    Untuk triwulan III (Juli–September) 2025, perusahaan telah merencanakan pengeboran sebanyak 42 titik dengan target kedalaman mencapai 8.469 meter. Eksplorasi ini akan tetap difokuskan untuk memperkaya data detil sumber daya serta mengidentifikasi area penambangan baru yang ekonomis dan aman.

    Dalam laporan eksplorasi yang disusun berdasarkan ketentuan III.3.1 dan III.3.2 Peraturan Nomor I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi dari Bursa Efek Indonesia, MCOL menegaskan bahwa seluruh proses eksplorasi dijalankan dengan standar tata kelola yang tinggi.

    “PT Mandiri Intiperkasa terus mengedepankan kaidah penambangan yang baik, keselamatan kerja, dan pelestarian lingkungan hidup sebagai bagian dari komitmen jangka panjang terhadap pengelolaan sumber daya energi nasional,” ujar Jie Jeanny Pratiwi, menambahkan.

    Hingga laporan ini dirilis, MCOL mengoperasikan kegiatan tambang dengan sistem tambang terbuka (open pit), menggandeng dua kontraktor utama yaitu PT Mandala Karya Prima dan PT Riung Mitra Lestari untuk mendukung kelancaran operasional di lapangan. (*)

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Syahrianto

    Jurnalis ekonomi yang telah berkarier sejak 2019 dan memperoleh sertifikasi Wartawan Muda dari Dewan Pers pada 2021. Sejak 2024, mulai memfokuskan diri sebagai jurnalis pasar modal.

    Saat ini, bertanggung jawab atas rubrik "Market Hari Ini" di Kabarbursa.com, menyajikan laporan terkini, analisis berbasis data, serta insight tentang pergerakan pasar saham di Indonesia.

    Dengan lebih dari satu tahun secara khusus meliput dan menganalisis isu-isu pasar modal, secara konsisten menghasilkan tulisan premium (premium content) yang menawarkan perspektif kedua (second opinion) strategis bagi investor.

    Sebagai seorang jurnalis yang berkomitmen pada akurasi, transparansi, dan kualitas informasi, saya terus mengedepankan standar tinggi dalam jurnalisme ekonomi dan pasar modal.