Logo
>

NICL Bakal Bagikan Dividen Interim: Cek Jadwalnya!

Ditulis oleh Pramirvan Datu
NICL Bakal Bagikan Dividen Interim: Cek Jadwalnya!

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT PAM Mineral Tbk. (NICL) mengumumkan rencana pembagian dividen interim untuk periode tahun buku 2024.

    Rudy Tjanaka, Direktur Utama NICL, menjelaskan bahwa keputusan untuk membagikan dividen interim ini diambil oleh direksi dan disetujui oleh dewan komisaris pada 7 Agustus 2024. Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis 8 Agustus 2024.

    Pembagian dividen akan dilaksanakan dengan jadwal Cum dan Ex Dividen sebagai berikut: di Pasar Reguler dan Negosiasi pada 16 dan 19 Agustus 2024, serta di Pasar Tunai pada 20 dan 21 Agustus 2024.

    Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai akan ditetapkan pada 20 Agustus 2024. Pembayaran dividen interim sebesar Rp53.178.224.535 atau Rp5 per saham akan dilakukan pada 28 Agustus 2024.

    Laporan Peningkatan Laba

    PT PAM Mineral Tbk (NICL), emiten perusahaan tambang nikel, melaporkan peningkatan laba bersih sebesar 13,71 persen pada semester I 2024.

    Dalam laporan keuangannya, perusahaan tambang nikel yang berbasis di Sulawesi ini mencatat laba bersih sebesar Rp73,6 miliar per Juni 2024, naik dari Rp64,72 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

    Walaupun laba bersih meningkat, penjualan NICL turun 11,95 persen menjadi Rp419,19 miliar dibandingkan dengan Rp476,08 miliar pada periode yang sama tahun 2023. Beban usaha perusahaan tercatat membaik menjadi Rp276,34 miliar.

    Direktur Utama PAM Mineral Ruddy Tjanaka mengatakan, penurunan penjualan disebabkan karena harga rata-rata nikel pada semester 1 tahun ini lebih rendah jika dibandingkan dengan harga rata-rata nikel pada semester I tahun 2023.

    “Walaupun dari segi omzet penjualan pada periode ini menurun dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya, namun dari sisi volume penjualan mengalami peningkatan yang cukup signifikan, yakni sebesar 4,2 persen dari 679.066 MT menjadi 707.597 MT,” jelas Ruddy melalui keterangan resminya, dikutip Jumat, 26 Juli 2024.

    NICL juga menargetkan produksi nikel pada tahun 2024 sebesar 2.600.000 metrik ton (MT). Target ini lebih tinggi 41 persen dari realisasi produksi tahun 2023 sebesar 1.847.000 MT. Target produksi tersebut juga untuk bijih nikel kadar Ni 1.30-1.50 persen.

    Dari sisi neraca, perseroan mencatatkan total aset sebesar Rp918,7 miliar. Angka ini naik 7,22 persen dari asetnya di akhir tahun 2023 sebesar Rp856,8 Miliar

    Sementara itu, NICL mencatatkan ekuitas dan liabilitas masing-masing sebesar Rp781,8 miliar dan Rp136,87 miliar.

    Ruddy optimistis dengan prospek bisnis ke depan dengan kondisi perkembangan kebutuhan industri nikel yang semakin meningkat.  “Dukungan pemerintah untuk industri nikel memberikan optimisme kepada Perseroan untuk meningkatkan produksi nikel,” tambah Ruddy.

    Ruddy menambahkan bahwa perseroan akan fokus pada rencana peningkatan cadangan nikel. Untuk merealisasikan rencana peningkatan cadangan, Perseroan berupaya secara konsisten melakukan kegiatan eksplorasi yang berkelanjutan melalui konservasi cadangan dan optimalisasi cadangan marginal.

    Aksi Korporasi NICL

    NICL menyampaikan akan membagikan dividen tunai untuk periode tahun buku 2023 dengan total sebesar Rp37.224.757.175.

    Suhartono Corporate Secretary NICL dalam keterangan tertulisnya menuturkan bahwa NICL akan membagikan dividen sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada tanggal 29 Mei 2024 sebesar Rp3,5 per lembar saham.

    Sebelumnya NICL telah membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar Rp4 per saham dengan total Rp42.542.579.628.Sehingga total pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp79.767.336.803.

    Adapun jadwal pembagian dividen sebagai berikut:

    – Cum dan Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi akan dilakukan pada tanggal 6 Juni 2024

    – Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 7 Juni 2024

    – Cum dividen pasar tunai pada 10 Juni 2024

    – Ex dividen pasar tunai pada 11 Juni 2024

    – Pembayaran dividen akan dilakukan pada 26 Juni 2024

    Data Keuangan per 31 Desember 2023 yang mendasari pembagian Dividen adalah sebagai berikut:

    – Laba Bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk Rp26.924.380.566

    – Saldo Laba Ditahan yang Tidak Dibatasi Penggunaannya Rp82.856.982.762

    – Total Ekuitas Rp745.470.167.420

    Saham NICL

     PT PAM Mineral Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan mineral nikel baik secara langsung maupun melalui entitas anak perusahaan. Perusahaan melakukan proses eksplorasi, pertambangan, dan penjualan bijih nikel (nickel ore). Perusahaan berkonsentrasi pada pengembangan pertambangan dengan mengelola tambang yang sedang berjalan untuk penjualan domestik.

    Hingga semester I 2024, saham NICL 3 pemegang mayoritasnya adalah PT Pam Metalindo sebesar 43 persen, sedangkan 28 persen PT Artha Perdana Investama dan 27 persen masyarakat.

    Berdasarkan kategori asal SID investornya per Juli 2024, saham NICL kepemilikan investor didominasi oleh local/domestik sebesar 99,9 persen dan investor asing memiliki 0,1 persen.

    Berdasarkan jenis pemegang saham, sebagian besar investor yang memegang saham NICL adalah kategori investor individu domestik diikuti oleh kategori perusahaan domestik.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.