KABARBURSA.COM-Pemerintah baru-baru ini mengeluarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 36 Tahun 2023 yang mengatur kebijakan dan regulasi impor.
Asosiasi Industri Besi dan Baja Indonesia (IISIA), yang dipimpin oleh Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, Purwono Widodo, merespons positif terhadap kebijakan ini. Mereka melihatnya sebagai langkah yang dapat meningkatkan penggunaan produk baja dalam negeri.
"IISIA menyambut baik Permendag 36/2023 karena mengatur impor besi dan baja, termasuk dalam kategori impor larangan terbatas. Dia percaya bahwa langkah ini akan mendorong penggunaan baja lokal untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri," katanya Rabu 21 Februari 2024.
Menurut Purwono, adanya Permendag 36/2023 diharapkan akan berdampak positif terhadap kinerja industri baja nasional dengan pembatasan impor, sehingga meningkatkan penggunaan produk baja lokal.
"IISIA juga berharap agar pelaksanaan Permendag 36/2023 dan Permenperin 1/2024 dapat dimonitor dan dievaluasi secara lebih baik. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa impor benar-benar hanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang belum dapat dipasok oleh industri baja lokal," jelasnya.
Permendag 36/2023 membawa beberapa perubahan signifikan, termasuk pergeseran pengawasan impor dari pasca-border ke praborder, serta relaksasi impor barang kiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI). Selain itu, peraturan tersebut juga mengatur fasilitas impor bahan baku bagi industri yang memiliki status Authorized Economic Operator dan mitra utama kepabeanan.
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.