KABARBURSA.COM - Calon presiden (capres) RI Prabowo Subianto memprediksikan dalam kurun waktu lima tahun ke depan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 8 persen.
Prabowo mengatakan itu dalam acara Mandiri Investment Forum 2024 di Jakarta, Selasa, 4 Maret 2024.
Namun, untuk mencapai itu, Prabowo yang saat ini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI menyatakan akan fokus pada upaya pengentasan kemiskinan dengan menciptakan sebanyak-banyaknya lapangan pekerjaan untuk rakyat jika nanti dirinya resmi dilantik sebagai Presiden RI.
“Itu jadi pedoman pemerintahan Indonesia selanjutnya. Kami menginginkan pertumbuhan, tetapi kami juga ingin mengatasi kemiskinan dan menciptakan lapangan pekerjaan,” ucapnya.
Selain itu, menurut Prabowo, negara dalam hal ini BUMN juga harus turut serta berkontribusi dengan langkah strategi yang baik.
Ia berangan-angan pemerintahannya nanti dapat mengelola keputusan yang rasional dan efisien.
“Dan yang sangat jelas, kita dorong efisiensi, kita dorong pengambilan keputusan rasional yang bisa mengedepankan perekonomian, kita harus laksanakan yang terbaik dan kita sangat optimis bisa melaksanakan hal itu,” ujar Prabowo.
Di kesempatan ini, Prabowo menyampaikan apresiasinya terhadap pencapaian ekonomi yang diraih Indonesia di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kata dia, kesuksesan itu terlihat dari berbagai aspek meliputi inflasi yang rendah, neraca dagang, hingga utang yang terkendali.
“Menurut saya, pemerintahan Jokowi cukup berhasil dan terbilang baik dalam mengelola inflasi,” tuturnya.
Prabowo menilai, Presiden Jokowi selalu memperhatikan hal detail untuk memenuhi kriteria ekonomi makro. Salah satunya adalah membuat kebijakan yang berpihak, serta mendorong usaha yang dijalankan pelaku ekonomi di semua level.
“Kita menciptakan dukungan bisnis, UMKM, mempromosikan e-commerce (niaga-el) untuk kesejahteraan. Itu salah satu filosofi dari Pak Jokowi,” imbuh Prabowo.
Dia mengaku banyak belajar memajukan ekonomi negara dari Jokowi dan optimistis dapat melanjutkan pencapaian yang dibuat oleh presiden ketujuh RI tersebut.
“Makro ekonomi kita bergetar, kita tumbuh, dan saya optimistis,” kata Prabowo. (*/adi)