KABARBURSA.COM - Dalam beberapa bulan terakhir, industri kripto dan blockchain menjadi pusat perhatian dengan lonjakan minat yang signifikan, terutama terkait dengan jaringan Solana. Data dari The Block mengungkapkan peningkatan yang mencolok, dengan volume pencarian Google untuk kata kunci "solana" meningkat sebanyak 250 persen dari Oktober hingga Desember.
Awalnya, tingkat pencarian Solana berada pada skala 14 di awal Oktober, namun melonjak menjadi 49 pada awal Desember. Peningkatan ini sejalan dengan pertumbuhan substansial dalam nilai jaringan Solana dan aset kripto yang mendasarinya.
Rebecca Stevens, analis riset di The Block, menyoroti kinerja harga SOL yang mengesankan sebagai faktor utama di balik lonjakan minat ini. Harga SOL mencatatkan kenaikan mencolok, yakni 224 persen antara 11 Oktober dan 18 Desember.
Cathie Wood, CEO ARK Invest, menambahkan kredibilitas pada reputasi Solana yang terus berkembang. Wood memuji kecepatan dan efisiensi Solana dibandingkan Ethereum. Peningkatan minat terbaru ini sebagian besar dipicu oleh performa harga yang kuat, serta airdrop BONK yang menarik pemegang Solana Saga.
Meskipun Solana mengalami pemulihan yang mengesankan, analisis teknikal menunjukkan beberapa tantangan. Grafik harian menggambarkan pola Raising Wedge, yang seringkali mengindikasikan pembentukan puncak lokal dan dapat memicu koreksi signifikan. Harga Solana saat ini berada di US$698, dengan potensi penurunan di bawah garis tren bawah pola wedge.
Menariknya, minat baru pada smartphone Solana Saga juga berdampak signifikan pada harga jual kembali. Smartphone ini, dirancang khusus untuk jaringan Solana, mencapai harga di eBay yang jauh melebihi harga ritelnya. Lonjakan minat ini sebagian besar dipicu oleh airdrop eksklusif BONK untuk pemegang ponsel tersebut.