KABARBURSA.COM - PT Waskita Beton Precast Tbk ( WSBP) mencatatkan perolehan Nilai Kontrak Baru (NKB) untuk Triwulan I/2024 sebesar Rp1,03 triliun meningkat lebih dari dua kali lipat atau 137,57 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023.
Fandy Dewanto, Vice President of Corporate Secretary mengatakan pertumbuhan NKB ini didominasi oleh segmen jasa konstruksi sebesar Rp432,28 miliar. Perolehan NKB di TW I/2024 telah mencapai 40 persen dari NKB yang ditargetkan WSBP pada tahun 2024.
“ WSBP berhasil mengimplementasikan strategi pemasaran ke eksternal untuk mendapatkan proyek-proyek baru dengan cara menyusun portofolio dengan berbagai strategi produk," kata Fandy dalam keterangannya, Selasa, 16 April 2024.
Selain itu, strategi lainya adalah memperkuat posisi brand, mengembangkan kapabilitas sales dan marketing, serta meningkatkan penerapan teknologi dan inovasi terbaru, sehingga peningkatan porsi pasar eksternal meningkat dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
" Kontrak baru proyek eksternal mendominasi dari total perolehan NKB WSBP pada tahun ini," ungkapnya.
Portofolio WSBP yang luas dan nilai kepuasan pelanggan yang baik menjadi salah satu faktor meningkatnya kepercayaan pelanggan eksternal kepada WSBP untuk menggarap proyek-proyek besar, di antaranya pekerjaan Pembangunan Container Yard (CY) dan Infrastruktur Pendukung Terminal Peti Kemas (TPK) Batu Ampar Batam.
Adapun pekerjaan pembangunan tembok penahan Jembatan Enim 1-Jembatan Enim 2, Proyek Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi III, Proyek Pembangunan Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi Paket 3, Proyek Nusantara International Convention and Exhibition @District 18 PIK 2.
“Berkat kepuasan dan kepercayaan pemilik proyek pada salah satu lini bisnis WSBP, yaitu Jasa Konstruksi, WSBP mampu membangun proyek-proyek infrastruktur dengan kokoh untuk dapat digunakan oleh masyarakat luas,” lanjut Fandy.
Kepuasan pelanggan membuat peningkatan drastis akan nilai kontrak baru lini bisnis ini sebesar 1174 persen dibandingkan tahun lalu.
“WSBP memiliki lima sales area yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk mempermudah memperoleh proyek-proyek baru. Melalui sales area ini, WSBP mampu menjangkau pasar eksternal dan mendapatkan calon pelanggan baru,” tambahnya.
Nilai kontrak baru ditopang oleh sektor precast sebesar Rp207,97 miliar atau 20,27persen dan Readymix sebesar Rp383,10 miliar atau 37,34 persen. Manajemen WSBP optimis pada tahun 2024 kinerja perusahaan akan terus meningkat dengan kontribusi dari lini bisnis WSBP, terutama pada segmen
"Kedepanya, WSBP akan terus mengimplementasikan program transformasi bisnis untuk memperkuat strategi perolehan kontrak baru pada pangsa pasar eksternal dan mulai menjajaki pasar luar negeri, khususnya di wilayah Asia Tenggara," pungkasnya.