KABARBURSA.COM - Suzuki Fronx yang meluncur di Indonesia pada 28 Mei lalu, bakal menjadi senjata baru PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) di segmen Compact SUV Tanah Air.
Kehadiran Suzuki Fronx juga menambah lini mobil hybrid pabrikan asal Jepang tersebut yang sebelumnya diisi Ertiga Hybrid, XL7 Hybrid dan Grand Vitara.
Saat peluncuran, Suzuki Fronx hadir dalam tiga varian yaitu GL, serta GX dan SGX yang mengadopsi teknologi mild hybrid bernama Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Adapun harga Suzuki Fronx setelah resmi mengaspal ditawarkan mulai Rp259 juta hingga Rp321,9 juta on the road Jakarta.
Pesaing Honda WR-V dan Toyota Raize tersebut, bisa diboyong konsumen dengan pembelian secara cash maupun kredit.
Untuk konsumen yang hendak melakukan kredit Suzuki Fronx, tak ada salahnya memperhatikan perhitungan total uang muka (TDP) hingga biaya cicilan per bulannya.
Diketahui, TDP dan cicilannya akan bergantung dari tipe yang dipilih konsumen. Sementara itu, lembaga pembiayaan Suzuki Finance telah merilis simulasi kredit Suzuki Fronx untuk semua tipenya.
Perhitungan simulasi kredit kali ini menggunakan asumsi TDP sebesar 30 persen dengan tenor atau periode cicilan mulai dari 11 bulan hingga 59 bulan, atau selama kurang dari satu sampai lima tahun.
Simulasi kredit ini sudah termasuk asuransi jenis Compreshensive atau all risk yang memberi perlindungan dari segala risiko semisal kerusakan, kehilangan, sampai tanggung jawab hukum dari pihak ketiga.
Berikut simulasi kredit Suzuki Fronx untuk semua tipenya dengan TDP 30 persen dan harga OTR Jakarta:
1. GL MT Rp259.000.000
- 11 bulan: TDP Rp105.213.000, Cicilan Rp16.022.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp102.937.000, Cicilan Rp8.529.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp105.991.000, Cicilan Rp6.045.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp109.966.000, Cicilan Rp5.073.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp114.344.000, Cicilan Rp4.353.000 per bulan
2. GL AT Rp271.000.000
- 11 bulan: TDP Rp109.834.000, Cicilan Rp16.764.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp107.453.000, Cicilan Rp8.924.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp109.856.000, Cicilan Rp6.325.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp114.015.000, Cicilan Rp5.308.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp118.596.000, Cicilan Rp4.555.000 per bulan
3. GX Hybrid MT Rp276.000.000
- 11 bulan: TDP Rp111.759.000, Cicilan Rp17.073.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp109.335.000, Cicilan Rp9.089.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp111.782.000, Cicilan Rp6.442.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp116.018.000, Cicilan Rp5.406.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp120.684.000, Cicilan Rp4.639.000 per bulan
4. GX Hybrid AT Rp293.900.000
- 11 bulan: TDP Rp118.653.000, Cicilan Rp18.180.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp116.071.000, Cicilan Rp9.678.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp118.677.000, Cicilan Rp6.860.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp123.187.000, Cicilan Rp5.756.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp128.156.000, Cicilan Rp4.940.000 per bulan
5. SGX Hybrid AT Rp319.900.000
- 11 bulan: TDP Rp128.667.000, Cicilan Rp19.789.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp125.856.000, Cicilan Rp10.534.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp128.693.000, Cicilan Rp7.467.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp132.790.000, Cicilan Rp6.265.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp138.199.000, Cicilan Rp5.377.000 per bulan
6. SGX Hybrid 2 Tone AT Rp321.900.000
- 11 bulan: TDP Rp129.436.000, Cicilan Rp19.912.000 per bulan
- 23 bulan: TDP Rp126.609.000, Cicilan Rp10.600.000 per bulan
- 35 bulan: TDP Rp129.463.000, Cicilan Rp7.513.000 per bulan
- 47 bulan: TDP Rp133.587.000, Cicilan Rp6.305.000 per bulan
- 59 bulan: TDP Rp139.028.000, Cicilan Rp5.410.000 per bulan
*Perhitungan di atas bersifat estimasi.
*Harga kendaraan tidak tetap atau bisa berubah sewaktu-waktu.
*Simulasi kredit menggunakan skema ADDM (Angsuran Dibayar Di Muka).
Suzuki Carry Dominasi Penjualan Pikap, Lampaui Daihatsu Gran Max dan Mitsubishi L300
PT SIS memiliki Carry Pick Up sebagai mobil niaga ringan yang dapat mendukung kegiatan bisnis pelaku usaha di skala kecil hingga menengah.
Carry Pick up juga merupakan mobil terlaris Suzuki. Pada Februari 2025, Suzuki Carry Pick Up memiliki kontribusi penjualan dari brand berlogo S tersebut sebesar 44 persen.
Di tengah persaingan ketat di segmen kendaraan niaga ringan, Suzuki New Carry kembali menegaskan dominasinya. Berdasarkan data penjualan wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk periode Januari hingga Maret 2025, New Carry mencatatkan total penjualan impresif sebesar 5.638 unit, menjadikannya pemimpin di kelas pick-up.

Model andalan Suzuki ini hadir dalam beberapa varian, seperti New Carry PU FD, PU WD, dan Carry CH, yang semuanya memberikan kontribusi besar terhadap pencapaian tersebut. Berkat performa andal dan harga bersaing, Carry tetap menjadi pilihan utama bagi para pelaku usaha di Indonesia.
Sementara itu, Mitsubishi L300 membuntuti dengan total penjualan sekitar 2.852 unit. Meski tetap diminati berkat ketangguhannya, jarak penjualan antara L300 dan New Carry masih cukup jauh.
Daihatsu Gran Max PU, yang kerap disebut sebagai pesaing kuat Suzuki, membukukan penjualan sekitar 1.726 unit. Walau menawarkan berbagai pilihan varian lebih beragam, Gran Max masih harus bekerja keras untuk mengejar sang pemimpin pasar.
Di sisi lain, beberapa model pikap seperti DFSK Super Cab dan Toyota Hilux Rangga turut meramaikan pasar, meski kontribusi mereka relatif kecil dengan penjualan hanya mencapai ratusan unit dalam periode kuartal satu tersebut.
Data ini menunjukkan bahwa di pasar kendaraan komersial ringan, kepercayaan konsumen terhadap Suzuki New Carry tetap kuat. Dengan keunggulan seperti biaya perawatan yang terjangkau dan kapasitas angkut yang besar, Carry terus menjadi andalan para pengusaha dalam menjalankan aktivitas bisnisnya.
Melihat pencapaian tersebut, Suzuki diprediksi akan terus melaju dalam persaingan segmen kendaraan niaga ringan. Menarik untuk menunggu apakah strategi baru dari para pesaing akan mampu menggoyang posisi dominan New Carry di sisa tahun 2025 ini.
Soal spesifikasi, Suzuki Carry Pick Up dibekali mesin K15B-C 1.462 cc yang berpadu dengan transmisi manual 5-percepatan. Mesinnya diklaim mampu mengeluarkan tenaga sebesar 95,6 HP pada 5.600 rpm dan torsi maksimum 135 Nm di putaran 4.400 rpm.
Sebagai pilihan, mobil niaga yang meluncur di Tanah Air pada 2019 silam ini memiliki varian Standard tanpa sistem pendingin kabin dan AC PS yang menawarkan kabin dengan AC serta power steering.
Berdasarkan kemampuan kargonya, Carry Pick Up memiliki dua tipe yakni Flat Deck dengan ukuran bak sepanjang 2.505 mm dan lebar 1.655 mm dan tinggi 360 mm. Tipe ini mengusung akses pintu bak hanya di bagian belakang.
Sementara tipe Wide Deck memiliki bak berukuran panjang yang serupa namun lebih lebar dari tipe Flat Deck yaitu 1.745 mm dan tinggi bak sebesar 425 mm.
Bagian bak tipe ini memiliki tiga pintu yang dapat dibuka-tutup. Mesko berbeda secara volume muatan, kedua tipe Carry Pick Up dinyatakan dapat mengangkut muatan hingga 1 ton. Selain itu, kabin Carry Pick Up yang memiliki kursi model sliding dapat memuat tiga orang penumpang atau berkapasitas 43 liter.
Untuk fiturnya, cukup minimalis namun tetap fungsional dengan adanya kunci Immobilizer, power steering pada varian AC PS, rem tangan konvensional, dan sistem audio dengan head unit single din.
Harga Suzuki Carry Pick Up kini ditawarkan Rp170,7 juta hingga Rp179,6 juta OTR Jakarta.(*)