KABARBURSA.COM – Gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), turut membawa berkah bagi warga sekitar.
Salah satu dampak positif dirasakan para pemilik warung makan lokal yang mengalami lonjakan omzet drastis selama ajang MotoGP Indonesia di Mandalika berlangsung.
Selama akhir pekan ini atau 3 hingga 5 Oktober 2025, ribuan penonton dari berbagai daerah di Indonesia hingga turis mancanegara memadati kawasan Mandalika. Imbasnya langsung terasa di warung-warung makan sekitar sirkuit.
Salah satu yang merasakan dampaknya adalah Hernawati (41), pemilik Rumah Makan Amfana Lombok yang berlokasi tepat di seberang Pertamina Mandalika International Circuit. Ia mengaku warungnya tak pernah sepi sejak pagi hingga tengah malam.
“Alhamdulillah adanya event Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 ini ekonomi masyarakat di sini meningkat. Kami sampai menginap di warung, karena malam tutup jam 1 dini hari, dan pagi-pagi sekali sudah buka. Orang-orang yang makan dari pagi sampai malam banyak sekali, bahkan ada bule dan tamu dari luar daerah juga datang makan di sini,” ujar Hernawati, Jumat 3 Oktober yang dikutip dari keterangam resmi Pertamina.
Normalnya, RM Amfana hanya buka dari pukul 08.00 hingga 17.00 WITA. Namun, selama perhelatan MotoGP Mandalika, jam operasional diperpanjang hingga larut malam. Hasilnya, omzet harian RM Amfana meningkat hampir 90 persen dibanding hari-hari biasa.
“Dampaknya cukup besar. Alhamdulillah masyarakat sekitar sini yang dulunya perekonomiannya sangat rendah, setelah adanya Pertamina Grand Prix of Indonesia semakin meningkat,” tambahnya.
Warung-Warung Lokal Lain Ikut Ramai
Kisah senada datang dari Rizal (38), pemilik warung makan lain di sekitar area sirkuit. Ia menyebut suasana Mandalika selama perhelatan MotoGP benar-benar berbeda.
“Saat Pertamina Grand Prix of Indonesia peningkatannya Alhamdulillah besar. Ada orang bule juga ramai datang makan,” ungkapnya.
Rizal berharap ajang MotoGP Mandalika bisa terus diselenggarakan tiap tahun karena manfaatnya sangat besar bagi ekonomi lokal, terutama bagi pelaku usaha kecil di Lombok.
Sport Tourism Hidupkan Ekonomi Daerah
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa ajang internasional seperti Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 menjadi bukti nyata kolaborasi energi dan pariwisata yang berdampak luas bagi masyarakat.
“Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 menjadi sarana untuk menggerakkan ekonomi rakyat. Lonjakan omzet yang dirasakan warung makan, UMKM, hingga pelaku pariwisata membuktikan bahwa manfaat ajang ini langsung dirasakan masyarakat Lombok,” ujar Fadjar.
Pertamina, lanjut Fadjar, berkomitmen menghadirkan energi yang memberi dampak positif dan berkelanjutan, sejalan dengan misi Net Zero Emission 2060 dan target Sustainable Development Goals (SDGs). Implementasi prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) juga diterapkan di seluruh lini bisnis Pertamina.
Pertamina Dukung UMKM dan Ekonomi Lokal Mandalika
Terkait rangkaian ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025, sebelumnya Fadjar Djoko Santoso menyatakan bahwa Pertamina telah berkomitmen menjadikan MotoGP, Moto2, MotoE, hingga Moto3 sebagai perhelatan kelas dunia yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
“Pertamina Grand Prix of Indonesia bukan hanya menghadirkan tontonan kelas dunia, tetapi juga menjadi sarana untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, memperkenalkan produk UMKM ke pasar global, sekaligus mengangkat potensi pariwisata dan ekonomi daerah,” ujarnya lewat keterangan resmi, Sabtu 27 September 2025.

Hajatan balap otomotif roda dua internasional ini diharapkan mampu membuka peluang usaha, menciptakan lapangan kerja, hingga memperkuat citra Indonesia sebagai tuan rumah ajang motorsport kelas dunia.
Jadwal Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025
Sebelum dimulainya balapan, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah merilis jadwal resmi Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025. Berikut jadwal MotoGP hingga MotoE di Mandalika pada Oktober mendatang:
Jumat, 3 Oktober 2025
09.00 – 09.35 : Moto3 – Free Practice 1
09.50 – 10.30 : Moto2 – Free Practice 1
10.45 – 11.30 : MotoGP – Free Practice 1
12.00 – 12.25 : Idemitsu Asia Talent Cup – Free Practice 1
13.15 – 13.50 : Moto3 – Practice
14.05 – 14.45 : Moto2 – Practice
15.00 – 16.00 : MotoGP – Practice
16.25 – 16.50 : Idemitsu Asia Talent Cup – Free Practice 2
17.00 – 18.00 : Media Laps
Sabtu, 4 Oktober 2025
08.40 – 09.10 : Moto3 – Free Practice 2
09.25 – 09.55 : Moto2 – Free Practice 2
10.10 – 10.40 : MotoGP – Free Practice 2
10.50 – 11.05 : MotoGP – Qualifying 1
11.15 – 11.30 : MotoGP – Qualifying 2
11.35 – 12.00 : MotoGP VIP Village – Pit Lane Walk
12.10 – 12.35 : Idemitsu Asia Talent Cup – Qualifying
12.45 – 13.00 : Moto3 – Qualifying 1
13.10 – 13.25 : Moto3 – Qualifying 2
13.40 – 13.55 : Moto2 – Qualifying 1
14.05 – 14.20 : Moto2 – Qualifying 2
15.00 : MotoGP – Tissot Sprint (13 Laps)
16.10 : Idemitsu Asia Talent Cup – Race 1 (15 Laps)
17.00 – 17.40 : MotoE X2
17.45 – 18.30 : BMW M Laps
Minggu, 5 Oktober 2025
09.45 : Idemitsu Asia Talent Cup – Race 2 (15 Laps)
10.40 – 10.50 : MotoGP – Warm Up
11.00 : MotoGP – Rider Parade
11.00 – 11.30 : MotoGP VIP Village – Pit Lane Walk
12.00 : Moto3 – Race (20 Laps)
13.15 : Moto2 – Race (22 Laps)
14.00 – 14.25 : MotoE X2
14.51 : Opening Ceremony
15.00 : MotoGP – Grand Prix (27 Laps)
Selain menjadi tuan rumah event olahraga kelas dunia, Pertamina menegaskan ajang ini juga sejalan dengan misi transisi energi dan sustainable development goals (SDGs). (info-bks/*)