Logo
>

APJII Siap Bermitra dengan Starlink

Ditulis oleh Pramirvan Datu
APJII Siap Bermitra dengan Starlink

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Zulfadly Syam, Sekretaris Jenderal Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), menyatakan bahwa Starlink dapat memberikan layanan internet melalui teknologi satelit Low Earth Orbit Satellite (LEO) tanpa harus mengajukan izin penyelenggaraan jasa telekomunikasi.

    Cara ini adalah dengan menjalin kemitraan dengan penyelenggara jasa telekomunikasi yang merupakan anggota APJII. Seperti dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu 20 April 2024.

    Dengan lebih dari 1027 anggota di seluruh Indonesia, Zulfadly meyakini bahwa penyelenggara jasa telekomunikasi yang tergabung dalam APJII telah memiliki infrastruktur dan jaringan penjualan yang mapan. Dengan demikian, Starlink tidak perlu mengeluarkan investasi besar untuk mencapai konsumen.

    Zulfadly menegaskan bahwa APJII menyambut baik kemungkinan kerjasama dengan Starlink dan berharap untuk mengadakan forum diskusi bersama antara Starlink, APJII, dan perwakilan anggota APJII dari berbagai daerah.

    Hal ini diharapkan dapat memperluas jangkauan layanan Starlink di Indonesia melalui kerjasama yang saling menguntungkan dalam model B2B yang mengoptimalkan pengembangan SDM lokal.

    Meskipun beberapa anggota APJII dan perusahaan telekomunikasi mungkin memiliki keberatan atas kehadiran Starlink di Indonesia, Zulfadly menyatakan bahwa APJII berharap pemerintah akan memberlakukan persyaratan yang sama bagi seluruh penyelenggara telekomunikasi yang beroperasi di Indonesia.

    Dia menambahkan bahwa kerja sama antara anggota APJII dan Starlink dapat memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, terutama dalam mengatasi kendala dalam mengembangkan layanan di daerah dengan kondisi geografis yang sulit.

    Dalam kerangka ini, Starlink dapat fokus pada penjualan backhaul kepada anggota APJII, sementara penyelenggara jasa telekomunikasi dapat memfokuskan upaya mereka untuk menjangkau pasar internet yang tertarik menggunakan layanan satelit LEO.

    Kolaborasi seperti ini diharapkan dapat memperluas pangsa pasar dan memberikan manfaat yang signifikan bagi industri telekomunikasi di Indonesia.

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.