KABARBURSA.COM - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) berencana untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tahun 2024.
Berdasarkan keterbukaan informasi, RUPSLB akan dilaksanakan pada Rabu, 11 Desember 2024 di Surabaya. Rapat dilaksanakan secara elektronik sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 16/POJK.04/2020 mengenai Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka Secara Elektronik (POJK e-RUPS).
Sekretaris Perusahaan BJTM Wioga Adhiarma Aji mengatakan, pemegang saham yang berhak untuk hadir dalam rapat adalah pemegang saham atau kuasanya yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada 18 November 2024, serta pemilik saham perseroan dalam sub rekening efek di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang bertransaksi pada penutupan perdagangan saham perseroan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 18 November 2024.
"Pemanggilan rapat yang akan memuat mata acara rapat akan diumumkan melalui situs web PT Bursa Efek Indonesia (BEI), situs web KSEI, dan situs web perseroan pada 19 November 2024," ujar dia.
Berdasarkan ketentuan POJK e-RUPS dan Peraturan KSEI Nomor IX-B tentang Tata Cara Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham secara Elektronik yang dilengkapi dengan mekanisme pemberian suara melalui Electronic General Meeting System KSEI (eASY.KSEI).
Rapat akan dilaksanakan secara elektronik dan dapat diakses melalui fasilitas eASY.KSEI dan Pemegang Saham dapat memberikan kuasa melalui fasilitas Electronic General Meeting KSEI (eASY.KSEI) yang disediakan oleh KSEI sebagai mekanisme pemberian kuasa secara elektronik (e-Proxy) dalam proses penyelenggaraan Rapat.
"Fasilitas e-Proxy akan tersedia sampai dengan 1 hari kerja sebelum hari pelaksanaan Rapat, yaitu pada hari Selasa, 10 Desember 2024," ungkap Wioga.
Pemegang Saham yang memiliki saham warkat (script) diperbolehkan untuk hadir secara fisik dalam Rapat.
Demikian pengumuman ini kami sampaikan. Kami mengharapkan kehadiran dan partisipasi aktif dari seluruh Pemegang Saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ini demi kemajuan dan keberlangsungan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk.
Kinerja Keuangan BJTM
Sementara itu, BJTM mencatatkan penurunan laba bersih pada periode sembilan bulan pertama tahun 2024. BJTM membukukan laba bersih Rp930,06 miliar. Hasil ini turun sebesar 15,04 persen year on year (yoy), daripada Rp1,09 triliun di periode sama tahun lalu.
Dalam hal intermediasi, emiten bank daerah ini berhasil menyalurkan kredit dan pembiayaan syariah sebesar Rp62,19 triliun, mengalami peningkatan sebesar 20,13 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Dana pihak ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp87,50 triliun, yang menunjukkan peningkatan kecil sebesar 3,93 persen dari Rp84,19 triliun pada September 2023.
Pertumbuhan bisnis yang positif berdampak pada kenaikan pendapatan bunga sebesar 9,47 persen, sementara beban bunga meningkat 8,24 persen dari Rp1,70 triliun menjadi Rp1,84 triliun.
Dengan demikian, pendapatan bunga bersih BJTM juga tumbuh 7,08 persen dari Rp3,57 triliun menjadi Rp3,95 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis pada 30 Oktober 2024, penurunan laba yang dicatat oleh Bank Jatim disebabkan oleh peningkatan beban.
Beberapa kategori beban yang mengalami kenaikan signifikan meliputi beban tenaga kerja yang mencapai Rp1,41 triliun, meningkat 27,03 persen secara tahunan.
Selain itu, beban lainnya juga meningkat dari Rp1,10 triliun menjadi Rp1,15 triliun.
BJTM juga melaporkan telah menyisihkan cadangan kerugian penurunan nilai untuk kredit dan pembiayaan syariah sebesar Rp1,63 triliun, meningkat 25,38 persen dari Rp1,30 triliun di periode yang sama tahun lalu.
Namun, kualitas aset Bank Jatim menunjukkan sedikit penurunan. Rasio kredit bermasalah (NPL) bruto tercatat sebesar 2,97 persen, meningkat dibandingkan dengan posisi pada September 2024 yang berada di angka 2,74 persen.
Harga Saham BJTM
Pada sesi perdagangan hari ini, Senin, 4 November 2024, saham BJTM tercatat pada harga 555 dengan tidak ada perubahan, atau stagnan di level yang sama seperti sebelumnya, mencatatkan kinerja 0.00 persen.
Volume perdagangan mencapai 8,62 juta saham dengan rata-rata volume harian sebesar 5,24 juta saham, menunjukkan adanya aktivitas yang cukup baik dalam pasar.
Saham BJTM dibuka di angka 560, dan selama sesi perdagangan hari ini, harga tertinggi yang dicapai adalah 560, sementara harga terendah tercatat di level 550. Nilai transaksi saham BJTM mencapai 4,8 miliar, dengan frekuensi transaksi yang menunjukkan likuiditas di pasar.
Dalam analisis kinerja harga saham BJTM dalam periode waktu yang lebih panjang, data menunjukkan bahwa dalam satu minggu terakhir, saham ini mengalami penurunan sebesar 1,77 persen.
Dalam rentang waktu tiga bulan, kinerja harga saham menunjukkan kenaikan sebesar 0,91 persen. Namun, dalam sebulan terakhir, harga saham kembali tertekan dengan penurunan yang sama, yaitu 1,77 persen.
Dalam enam bulan terakhir, saham BJTM mengalami penurunan sebesar 4,31 persen, dan dalam setahun terakhir, total penurunan harga saham tercatat sebesar 7,50 persen.
Dengan performa harga yang fluktuatif ini, investor diharapkan dapat mempertimbangkan perkembangan terbaru dan menganalisis potensi prospek ke depan dari PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) sebelum mengambil keputusan investasi. (*)