KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatatkan pencapaian gemilang pada sesi pertama perdagangan hari ini, Senin, 26 Agustus 2024. Di akhir sesi, IHSG melesat 31,5 poin atau sekitar 0,42 persen, menutup perdagangan di angka 7.575,80. Tak hanya itu, IHSG sempat meraih level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) di 7.608, menandakan momentum positif yang sangat kuat.
Kenaikan signifikan IHSG pada sesi pertama ini terutama didorong oleh penguatan hampir di semua sektor saham. Saham dari sektor energi, material dasar, konsumer primer, keuangan, properti, hingga infrastruktur menunjukkan performa yang cemerlang. Namun, di sisi lain, saham-saham dari sektor industri, konsumer non-primer, dan teknologi mengalami penurunan yang cukup tajam.
Beberapa saham mencatatkan lonjakan harga yang sangat mencolok selama sesi ini. Salah satunya adalah saham PT Megapower Makmur Tbk (MPOW) yang melonjak hingga mencapai auto reject atas (ARA), dengan kenaikan fantastis sebesar 34 persen, menembus angka Rp67 per saham.
Saham PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) juga mencatatkan lonjakan harga yang sangat mengesankan, naik 30,54 persen menjadi Rp218. Sementara itu, PT Natura City Developments Tbk (CITY) mengalami lonjakan 29,85 persen, berakhir di harga Rp87. Tidak kalah menarik, saham PT Nusantara Almazia Tbk (NZIA) menguat sebesar 18,52 persen, mencapai Rp96.
Namun, tidak semua saham mengalami kenaikan. Beberapa saham mencatatkan penurunan signifikan pada awal transaksi hari ini. Saham PT Satu Visi Putra Tbk (VISI), PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL), PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT), PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), dan PT Aesler Grup Internasional Tbk (RONY) mengalami penurunan tajam.
Minggu lalu, IHSG menutup pekan dengan catatan positif, mengalami kenaikan lebih dari 1 persen dan mencetak level tertinggi baru sepanjang masa. Saham-saham yang menunjukkan lonjakan luar biasa pada pekan lalu termasuk saham PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO), yang melesat 125,68 persen dari Rp74 menjadi Rp167 per saham. Saham TMPO bahkan mengalami penguatan berkelanjutan hingga auto reject atas (ARA) selama beberapa hari berturut-turut.
Dua saham lainnya juga mencatatkan penguatan yang sangat mengesankan. Saham PT Green Power Group Tbk (LABA) mengalami lonjakan harga sebesar 75,32 persen dari Rp308 menjadi Rp540. Lonjakan harga yang tajam ini menyebabkan saham LABA kembali disuspensi pada perdagangan akhir pekan lalu. Selain itu, saham PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) menunjukkan kenaikan sebesar 74,10 persen, dari Rp139 menjadi Rp242.
Secara keseluruhan, IHSG menunjukkan tren yang sangat positif, didorong oleh kinerja sektor-sektor yang menguat dan lonjakan harga saham-saham tertentu. Sementara beberapa saham mengalami penurunan, momentum bullish yang kuat masih mendominasi pasar.
Perkembangan ini menunjukkan dinamika yang penuh warna di pasar saham Indonesia, dengan potensi untuk lebih banyak pencapaian dan pergerakan yang menarik di masa depan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan lonjakan signifikan selama perdagangan minggu lalu hingga Jumat, 23 Agustus 2024. IHSG berhasil merangkak naik sebesar 1,51 persen, mencapai level 7.544,29.
Selama sepekan, indeks hampir menyentuh level tertinggi sepanjang masa, yakni 7.594,54. Sementara itu, level terendah sempat tercatat pada 7.420,37 yang terjadi pada perdagangan pagi hari Senin.
Dari sisi sektoral, saham konsumen non-primer, perindustrian, dan keuangan menjadi pendorong utama kenaikan IHSG, dengan masing-masing sektor mencatatkan penguatan tertinggi sebesar 4,72 persen, 3,92 persen, dan 2,50 persen dalam rentang waktu satu minggu.
Total volume perdagangan mencapai 99,84 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp96,06 triliun. Frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 5,46 juta kali.
Dengan IHSG yang melesat hingga mendekati puncak sepanjang pekan lalu, ada beberapa saham potensial yang patut diperhatikan untuk melanjutkan tren bullish di minggu ini.
Kinerja industri pasar modal menunjukkan tanda-tanda perbaikan yang signifikan menjelang kuartal ketiga tahun 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut memperhatikan fenomena All Time High (ATH) yang terjadi pada pekan lalu.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menyoroti pencapaian ini dalam acara Public Expose Live pada Senin, 26 Agustus 2024.
"Inovasi dan pertumbuhan yang terjadi di pasar modal terus berlanjut, melampaui performa kuartal pertama dan kedua," ujar Inarno dalam penjelasannya.
Pada tanggal 21 Agustus 2024, IHSG dan kapitalisasi pasar kembali mencapai ATH, masing-masing berada di posisi Rp7.544,59, menunjukkan kenaikan 3,73 persen year to date (ytd) dan Rp12.782 triliun, dengan pertumbuhan 9,47 persen ytd.
Pencapaian ini menunjukkan dinamika positif yang melandasi pasar modal, mencerminkan optimisme yang semakin meningkat di tengah tahun 2024.
Berikut adalah rekomendasi saham dari berbagai broker untuk hari ini, Senin 26 Agustus 2024.
BNI Sekuritas:
- BRIS
- BBNI
- BREN
- ARTO
- SILO
- ELSA
Philip Sekuritas:
- MTEL
- CMRY
- PTBA
Phintraco Sekuritas:
- PGAS
- AALI
- PTPP
- AUTO
- INCO
- HRUM
MNC Sekuritas:
- DSNG
- ICBP
- INCO
- PTBA
CGS International Sekuritas:
- BBNI
- BMRI
- INKP
- MYOR
- SMRA
- BSDE
Panin Sekuritas:
- DOID
- HMSP
- WIKA
- BBKP
Reliance Sekuritas:
- UNVR
- PTPP
- BUKA
- SCMA. (*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.