KABARBURSA.COM - Obligasi Berkelanjutan IV Tahun 2023 Tahap I Seri A senilai Rp235,6 miliar yang diterbitkan oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk (MNC Kapital) dengan peringkat idBBB+ akan jatuh tempo pada 29 Januari 2025.
MNC Kapital berencana melunasi obligasi tersebut dengan dana hasil penerbitan surat utang baru yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Pada 30 Juni 2024, MNC Kapital mencatat saldo kas dan setara kas sebesar Rp86,5 miliar serta surat berharga senilai Rp999,2 miliar.
Sebagai perusahaan induk investasi, MNC Kapital memiliki sembilan anak perusahaan utama yang bergerak di sektor perbankan, sekuritas, manajemen investasi, pembiayaan konsumen, sewa guna usaha, asuransi jiwa, asuransi umum, dan teknologi keuangan.
Pada akhir Juni 2024, struktur kepemilikan saham perusahaan adalah sebagai berikut: PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) dengan 49,81 persen, Jalan Pantai Limited 9,15 persen, UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd 6,53 persen, HT Investment Development Ltd 8,70 persen, anggota manajemen 0,14 persen, dan masyarakat sebesar 25,67 persen (masing-masing pemegang saham publik di bawah 5 persen).
BHIT, sebagai induk usaha yang dikendalikan oleh Hary Tanoesoedibjo, berfokus pada segmen media, hiburan, hospitality, serta jasa keuangan dan investasi.
Pembelian Saham Tambahan
PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT), selaku pemegang saham pengendali PT MNC Land Tbk (KPIG), telah melakukan pembelian saham tambahan pada 25 Juli 2024.
Tien, Direktur BHIT, mengungkapkan bahwa BHIT telah membeli sebanyak 6.000.000 lembar saham KPIG dengan harga Rp100 per saham.
Sebelumnya, BHIT juga melakukan pembelian saham KPIG sebanyak 13.172.000 lembar di harga Rp96 per saham pada 24 Juli 2024 dan 26.129.000 lembar saham di harga Rp99 per saham pada 23 Juli 2024.
“Tujuan transaksi ini adalah untuk meningkatkan penyertaan saham Perseroan di KPIG,” ujarnya.
Dengan pembelian tersebut, PT MNC Asia Holding Tbk kini memiliki 19,125 miliar lembar saham KPIG, setara dengan 19,61 persen kepemilikan, meningkat dari 19,119 miliar lembar saham atau 19,6 persen sebelumnya.
Bank Admnistrator RDN
PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank, anak perusahaan dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan bagian dari MNC Group (BHIT), resmi ditunjuk sebagai Bank Administrator Rekening Dana Nasabah (RDN) bersama dengan 22 bank lainnya.
Penunjukan ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Rita Montagna, Presiden Direktur MNC Bank, dan Samsul Hidayat, Direktur Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), yang berlangsung di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
“Kerja sama ini merefleksikan komitmen kami dalam memajukan pasar modal di Indonesia dan memperkuat sinergi antara industri perbankan dan pasar modal. Kami akan menyediakan platform aman dan nyaman untuk mempermudah investor dalam mengelola investasi mereka.” kata Rita Montagna, Presiden Direktur MNC Bank, di Jakarta, Senin 22 Juli 2024.
Sebagai Bank Administrator RDN, MNC Bank akan mendukung transaksi efek di BEI, memfasilitasi akses investor ke pasar modal Indonesia.
Dukungan dari MNC Bank sebagai bank RDN, bersama dengan MNC Sekuritas, diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan dan mendemokratisasi akses terhadap investasi di Indonesia.
Dengan layanan yang terintegrasi, investor dapat dengan mudah mentransfer dana antara rekening RDN dan portofolio investasi, meningkatkan efisiensi dalam manajemen keuangan.
“Kami akan menghadirkan layanan jasa kustodian yang praktis, aman, dan nyaman untuk menunjang aktivitas investor, yang ujungnya akan meningkatkan transaksi dan investasi,” jelasnya.
“Ditambah lagi, MNC Bank akan gencar memberikan edukasi literasi keuangan kepada masyarakat luas, pelajar, dan komunitas tentang pentingnya berinvestasi. Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat mengakselerasi pertumbuhan investor Indonesia di masa mendatang,” imbuh Rita.
Lanjutnya, pada fase awal, MNC Bank akan memaksimalkan layanan RDN melalui kerja sama dengan MNC Sekuritas, dengan memfasilitasi registrasi online melalui aplikasi trading MotionTrade milik MNC Sekuritas. Selain itu, integrasi akun RDN dengan MotionBank akan memungkinkan top-up saldo RDN secara praktis.
Dalam rangka mendukung pertumbuhan investor di pasar modal Indonesia, MNC Bank juga berkomitmen untuk mengembangkan produk dan layanan keuangan inovatif yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
Target Pertumbuhan Pasar Modal
Sebelumnya, MNC Bank telah ditunjuk oleh KSEI sebagai Bank Administrator RDN dan Bank Pembayaran transaksi pasar modal untuk periode 2024-2029, yang menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pertumbuhan pasar modal nasional.
Dengan adanya layanan ini, MNC Bank menargetkan pertumbuhan signifikan dengan mengakuisisi nasabah baru yang aktif bertransaksi efek dan berinvestasi.(*)
Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.