KABARBURSA.COM - Pengamat politik dan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menyoroti perlunya menjaga situasi kondusif menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024.
Ia merespons seruan moral yang muncul dari berbagai pihak. Terutama akademisi, yang mengeluarkan petisi kritik terhadap pemerintahan Joko Widodo.
Ujang menekankan pentingnya menjaga ketertiban, keamanan, dan situasi kondusif saat pemilu agar proses demokrasi dapat berjalan aman, damai, dan tertib.
Meskipun menyambut positif adanya petisi dari akademisi sebagai bentuk pengingat terhadap pemerintah untuk menjalankan demokrasi dengan baik.
Dia menyampaikan keprihatinan terkait potensi penyalahgunaan petisi untuk kepentingan politik praktis dan dukungan pada pasangan calon tertentu.
Pemilu 2024 di Indonesia melibatkan tiga pasangan calon: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Kampanye dilaksanakan mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, dengan masa tenang pada 11-13 Februari 2024, dan pemungutan suara serentak pada 14 Februari 2024.