Logo
>

Simak Trik Hindari Saham Pom-pom: Cek!

Ditulis oleh Pramirvan Datu
Simak Trik Hindari Saham Pom-pom: Cek!

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - Setelah membahas soal pom-pom saham. Kali ini, para investor pemula harus waspada dan trik buat mengindari aksi terlarang ini.

    Penting untuk diingat bahwa saham yang mengalami kenaikan harga yang signifikan dalam jangka waktu lama sangat jarang terjadi.

    Beberapa ahli bahkan menyebutkan bahwa pergerakan harga saham DCII tahun lalu yang meningkat pesat dalam waktu lama bersifat anomali.

    Biasanya, bursa efek akan menghentikan kegiatan perdagangan dari saham-saham yang mengalami lonjakan harga selama beberapa waktu.

    Sambil melakukan analisis fundamental, perhatikan pergerakan harga saham setelah mengalami penutupan sementara ini.

    Saham dengan fundamental baik biasanya akan tetap stabil atau mengalami kenaikan harga setelah penutupan, sedangkan saham yang terkenal dengan pergerakan yang cepat dan tinggi cenderung turun karena likuiditas yang terbatas setelah penutupan oleh bursa efek.

    Memulai perjalanan investasi untuk masa depan memang merupakan keputusan yang positif.

    Namun, seperti membeli barang di pasar, pastikan untuk melihat kondisi instrumen atau saham tersebut agar tidak salah pilih. Hindari membeli saham hanya karena mengikuti pihak tertentu, termasuk saudara, influencer, atau orang yang dianggap berpengalaman di bidang ini.

    Persiapkan diri dengan kemampuan analisis fundamental dan teknikal yang memadai untuk memilih instrumen investasi terbaik sesuai dengan masa depan Anda sendiri.

    Begini trik dan tip para pemain saham pemula:

    - Berhati-hati Terhadap Rekomendasi

    Saran pertama adalah untuk tidak mudah mempercayai rekomendasi saham dari pihak manapun, termasuk trader, influencer, atau media umum seperti Investbro dan berbagai laman berita lainnya. Seperti dikutip dari situs investbro di Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024.

    Penting untuk diingat bahwa tulisan mengenai saham di situs web ini hanya bersifat rekomendasi dan bukan merupakan dorongan atau promosi atas permintaan pihak tertentu untuk mempromosikan saham tertentu.

    Pembaca tetap diingatkan untuk melakukan analisis lebih lanjut sebelum memutuskan untuk membeli saham yang direkomendasikan.

    - Pahami Analisis Teknikal dan Fundamental Saran kedua tidak dapat diaplikasikan tanpa penguasaan terhadap kedua jenis analisis ini.

    Meskipun kemampuan analisis terbatas, lakukan analisis sejauh batas kemampuan Anda agar dapat yakin bahwa kenaikan harga saham bukan hanya hasil dari promosi semata, tetapi juga karena kondisi fundamental dan teknikal yang solid.

    Selain melakukan analisis fundamental dan teknikal, investor sebaiknya juga memahami sistem bisnis dari perusahaan yang menerbitkan saham tersebut untuk menghindari faktor-faktor seperti musiman atau pengaruh harga yang kurang dapat diprediksi.

    - Hindari Rasa Takut Ketinggalan (FOMO)

    Selain tetap melakukan analisis terhadap saham yang direkomendasikan, sebaiknya hindari sikap "fear of missing out" atau takut ketinggalan.

    Tujuannya adalah agar Anda dapat menganalisis pergerakan saham dengan tenang tanpa rasa takut ketinggalan peluang keuntungan.

     

    Disclaimer:
    Berita atau informasi yang Anda baca membahas emiten atau saham tertentu berdasarkan data yang tersedia dari keterbukaan informasi PT Bursa Efek Indonesia dan sumber lain yang dapat dipercaya. Konten ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Selalu lakukan riset mandiri dan konsultasikan keputusan investasi Anda dengan penasihat keuangan profesional. Pastikan Anda memahami risiko dari setiap keputusan investasi yang diambil.

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Pramirvan Datu

    Pram panggilan akrabnya, jurnalis sudah terverifikasi dewan pers. Mengawali karirnya sejak tahun 2012 silam. Berkecimpung pewarta keuangan, perbankan, ekonomi makro dan mikro serta pasar modal.