Logo
>

Tumbuh Solid di Semester I 2025, Strategi ALII: Masih Tunggu Konfirmasi

ALII catat pertumbuhan laba bersih 23,4 persen di semester I 2025 dengan arus kas operasi berbalik positif, namun sinyal teknikal harian masih netral menunggu konfirmasi tren.

Ditulis oleh Yunila Wati
Tumbuh Solid di Semester I 2025, Strategi ALII: Masih Tunggu Konfirmasi
Kapal pengangkut batu bara milik PT Ancara Logistik Indonesia Tbk. Foto: Dok ALII.

Poin Penting :

    KABARBURSA.COM - PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) menutup paruh pertama 2025 dengan rapor fundamental yang berwarna hijau. Pendapatan naik 5,2 persen menjadi Rp544,88 miliar, naik Rp517,74 miliar pada periode yang sama 2024. 

    Tidak hanya pendapatan, laba usaha ikut menanjak 5,5 persen ke Rp224,64 miliar, dari Rp212,92 miliar. Dorongan terbesar datang dari sisi bawah, yaitu pendapatan bunga yang meningkat dan beban keuangan yang menurun, yang membuat laba bersih melonjak 23,4 persen menjadi Rp233,49 miliar (dari Rp189,24 miliar). 

    Imbasnya, laba per saham bertambah dari Rp11,97 menjadi Rp13,15 per lembar. Dari kas, perbaikannya bahkan lebih tegas, arus kas operasi berbalik positif Rp221,31 miliar setelah sebelumnya defisit Rp64,72 miliar pada semester I 2024. 

    Neraca juga membesar dan menguat, di mana aset tumbuh ke Rp2,62 triliun per 30 Juni 2025, liabilitas Rp642,36 miliar, dan ekuitas menebal ke Rp1,98 triliun.

    Gambaran kuartalan mengonfirmasi momentum pemulihan. Pada Q1-2025, pendapatan Rp258 miliar (naik dari Rp217 miliar di Q4-2024 dan Rp186 miliar di Q3-2024), sementara laba bersih Q1-2025 mencapai Rp123 miliar, lebih tinggi dari Rp90 miliar di Q4-2024 dan jauh di atas Rp21 miliar di Q3-2024. 

    Efisiensi biaya dan penurunan beban keuangan tercermin pada rasio, di mana interest coverage meroket ke 9,35x (Q4-2024: 3,92x), ROA kuartalan 4,05 persen dan ROE 5,79 persen. Memang belum tinggi, tetapi arahnya membaik. EBITDA kuartalan pun menguat ke Rp114,5 miliar, yang menandakan operasional kian “bernapas”.

    Dari sisi pasar, teknikal harian yang dirujuk dari Investing memberi ringkasan netral. Artinya, masih ada tarik-menarik jangka pendek. RSI berada di 47,7 (netral), Stochastic 9,7 dan Williams %R -87,9 mengisyaratkan oversold (potensi pantulan). 

    Sementara itu, Stochastic RSI tinggi (78,8) menandakan momentum cepat sempat “tertelanjur” naik. MACD masih negatif (-6,97, sinyal jual), tetapi ADX 36,4 menunjukkan tren cukup kuat (indikator kekuatan tren, bukan arah). 

    Rerata bergerak condong positif, yaitu ringkasan MA beli (8 beli vs 4 jual); harga masih di atas MA5/10/200 dan sebagian EMA utama, walau MA50/100 sederhana masih membayangi. ATR 30 menandakan volatilitas relatif tinggi—perlu disiplin level.

    Membaca kombinasi itu, fundamental ALII memberi alasan optimistis. Top line tumbuh, margin usaha terjaga, laba bersih akseleratif, arus kas operasi berbalik positif, dan struktur permodalan membaik. 

    Namun, teknikal jangka pendek belum serempak mengonfirmasi kelanjutan kenaikan. Strategi yang masuk akal adalah menunggu konfirmasi, yaitu pembalikan MACD ke zona positif dan RSI kembali >50, atau higher close di atas area pivot/resist terdekat (sekitar 583–610 pada kalkulasi pivot) dengan volume sehat. 

    Alternatifnya adalah buy on weakness di sekitar sabuk support MA20–MA50 (kisaran 540–566 pada set data yang sama) dengan stop loss ketat di bawah MA200 (sekitar 475–500). Untuk yang sudah pegang, cobalah untuk tahan selama harga bertahan di atas MA50 dan tren volume tidak memburuk. Kuncinya adalah manajemen risiko pada volatilitas yang meningkat.

    Intinya, kinerja keuangan ALII semester I 2025 naik signifikan, bukan stagnan, terutama pada laba bersih dan kas operasi. Di sisi teknikal, saham belum sepenuhnya “siap lari”, tetapi tanda-tanda bottoming jangka pendek sudah ada. 

    Investor jangka menengah yang berbasis fundamental boleh menyiapkan rencana akumulasi bertahap. Tetapi, untuk trader jangka pendek sebaiknya disiplin menunggu sinyal konfirmasi agar probabilitas dan reward-to-risk tetap berpihak.(*)

    Dapatkan Sinyal Pasar Saat Ini

    Ikuti kami di WhatsApp Channel dan dapatkan informasi terbaru langsung di ponsel Anda.

    Gabung Sekarang

    Jurnalis

    Yunila Wati

    Telah berkarier sebagai jurnalis sejak 2002 dan telah aktif menulis tentang politik, olahraga, hiburan, serta makro ekonomi. Berkarier lebih dari satu dekade di dunia jurnalistik dengan beragam media, mulai dari media umum hingga media yang mengkhususkan pada sektor perempuan, keluarga dan anak.

    Saat ini, sudah lebih dari 1000 naskah ditulis mengenai saham, emiten, dan ekonomi makro lainnya.

    Tercatat pula sebagai Wartawan Utama sejak 2022, melalui Uji Kompetensi Wartawan yang diinisiasi oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), dengan nomor 914-PWI/WU/DP/XII/2022/08/06/79