KABARBURSA.COM – Pasar kripto diguncang dengan flash crash mendalam pada Jumat, 10 Oktober 2025, menghilangkan miliaran dolar dalam posisi leveraged saat Bitcoin, Ethereum, dan token besar lainnya jatuh tajam sebelum mulai pulih sebagian.
Dalam konteks ini, flash crash merujuk pada penurunan harga yang sangat cepat dan tajam dalam waktu yang sangat singkat, biasanya dalam hitungan menit atau jam, yang diikuti oleh pemulihan sebagian atau penuh dalam waktu singkat juga.
Seperti dilansir Cryptoslate, Bitcoin turun lebih dari 10 persen di titik terendahnya, mencapai USD101.500 sebelum kembali naik dan diperdagangkan di sekitar USD112.500 saat berita ini ditulis.
Ethereum juga mengalami penurunan lebih dari 10 persen dalam sehari sebelum stabil di atas USD3.800. Altcoin besar lainnya, seperti Solana dan Dogecoin, merasakan kerugian yang lebih besar, dengan Solana jatuh lebih dari 30 persen dan Dogecoin turun lebih dari 50 persen.
Sementara Solana terus diperdagangkan di bawah level penting USD200, DOGE pulih dengan cepat dan diperdagangkan di atas level support USD0,18 pada saat berita ini diterbitkan.
Penurunan besar ini dipicu oleh perintah jual besar yang mempengaruhi pasar futures, memaksa likuidasi besar-besaran di pasar yang sudah rapuh setelah ketegangan geopolitik antara AS dan China yang semakin meningkat.
Gelombang penjualan paksa ini memperburuk volatilitas, dengan likuiditas menghilang di pasar utama. Per 10 Oktober 2025, lebih dari USD7 miliar telah dilikuidasi dari posisi panjang dan pendek akibat pergerakan harga yang sangat cepat ini.
Kejadian ini menunjukkan keterbatasan struktural pasar kripto, di mana tingginya leverage dan terkonsentrasinya likuiditas dapat memperburuk guncangan harga mendadak.
Orderbook Bitcoin menyusut dengan cepat, membuat harga jatuh sebelum akhirnya pembeli masuk untuk menyerap pergerakan tersebut.
Meski harga kembali naik, para trader tetap berhati-hati. Bitcoin menghadapi level support penting di sekitar USD110.000, sementara Ethereum harus bertahan di rentang harga USD3.800 hingga USD4.000 untuk menghindari tekanan turun lebih lanjut.
Pelaku pasar juga mengamati open interest dan aktivitas whale untuk mencari tanda-tanda stabilitas yang kembali atau tekanan lebih lanjut. Kejadian ini bisa dianggap sebagai reset yang tajam namun mungkin sehat, membersihkan kelebihan leverage setelah berbulan-bulan spekulasi.
Namun, flash crash ini juga mengingatkan kita betapa cepatnya sentimen pasar bisa berubah, di mana perdagangan algoritmik dan leverage dapat mengubah koreksi biasa menjadi penurunan harga yang cepat dan meluas. (*)